Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengusaha Kandidat Pendamping Risma Ditipu Rp 11 Miliar

Kompas.com - 26/07/2014, 12:27 WIB
Kontributor Surabaya, Achmad Faizal

Penulis


SURABAYA, KOMPAS.com - Pengusaha Surabaya yang disebut-sebut sebagai kandidat pendamping Tri Rismaharini dalam Pilwali Surabaya 2015, Alim Basa Tualeka, menjadi korban penipuan senilai Rp 11,7 miliar.

Pelakunya, Liauw Inggarwati, kini sudah ditetapkan tersangka oleh Polda Jatim. Direktur PT Budi Karya Mandiri itu diketahui menjalin hubungan bisnis dengan Alim selaku pimpinan PT Bintang Ilmu dalam hal pengadaan buku sekolah.

"Tersangka sudah menjalani pemeriksaan di Mapolda Jatim sejak hari ini," kata Kasubdit Hardabangtah, Ditreskrimum Polda Jatim, AKBP Hadi Utomo, Sabtu (26/7/2014).

Kata dia, Alim melaporkan tersangka ke Polda Jatim pada 24 Juli 2013 lalu tentang penggelapan dan penipuan, dengan bukti laporan bernomor LP/854/VII/2013/UM/Polda Jatim. Perkara itu bermula saat pelapor dan terlapor menjalin hubungan bisnis sejak tahun 2010 lalu, karena terlapor mengaku memenangkan tender pengadaan buku SD dan SMP tahun 2010, 2011 dan 2013 untuk sejumlah sekolah di beberapa daerah Jatim.

Setelah membayar uang muka, barang kemudian dikirim ke beberapa daerah, seperti Bondowoso, Pasuruan, Lamongan, Magetan, Situbondo, dan Tulungagung. Dalam perjalanannya, ternyata ada pengingkaran janji.

Semua uang dari 10 perusahaan penerbit sudah cair, dan semua masih ke rekening Liauw Inggarwati. Totalnya, ada uang hasil usaha senilai Rp 11,7 miliar yang harusnya diberikan ke pelapor, tapi tak kunjung diserahkan.

"Berulang kali dihubungi, terlapor juga tak kunjung membayarnya. Malah, dia menghilang. Alim pun kemudian memutuskan untuk membawa perkara ini ke Polda Jatim," pungkas Hadi Utomo.

Nama Alim Basa Tualeka disebut-sebut sebagai salah satu kandidat wakil walikota Risma pada Pilwali Surabaya tahun depan. Risma sendiri diyakini akan tetap melanjutkan jabatan walikota pada periode kedua, dan menolak kabar ajakan menjadi menteri di kabinet Jokowi-JK.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com