Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diamankan, Gunting dan "Cutter" dari Peserta Pleno Pilpres

Kompas.com - 16/07/2014, 16:30 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin

Penulis

SEMARANG, KOMPAS.com - Sebanyak 785 personel kepolisian dan TNI bantu mengawal proses rekapitulasi suara hasil Pilres 2014 oleh Komisi Pemilihan Umum Kota Semarang yang dipusatkan di gedung Moch Ihsan Lantai 8 Balai Kota Semarang, Rabu (16/7/2014).

Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Djihartono mengatakan, dari jumlah itu personel terbanyak dari internal Polrestabes Semarang sebanyak 655 orang.

"Kita dibantu dari TNI 30 orang plus dari personel Polda sebanyak 100 orang. Totalnya, 785 personel," ujar Djihartono, Rabu (16/7/2014).

Dalam pantauan Kompas.com, personel polisi yang berjaga tidak saja di lokasi penyelenggaran, namun juga menyebar ke pintu masuk balai kota hingga sepanjang jalan masuk ke ruang pelaksanaan di lantai 8.

Peserta rapat pleno yang hendak masuk diperiksa secara ketat. Setiap peserta dipindai pakai metal detector. Dalam pemeriksaan itu, polisi menemukan gunting dan cutter dari tas para peserta pleno. Gunting dan senjata tajam itu terpaksa ditinggal pemiliknya di meja pengamanan yang telah disiapkan.

Rapat pleno sendiri mulai dibuka hingga pukul 14.30 WIB dari jadwal yang semula pukul 14.00 WIB.

Ketua KPU Kota Semarang, Henry Wahyono mengatakan partisipasi hak pilih di Kota Semarang cukup tinggi pada pagelaran Pilpres 2014 ini, yakni 79 persen. Presentase partisipasi hak pilih itu, kata Henry, melebihi Pilpres 2009 sebesar 75,12 persen.

"Jumlah keikutsertaan pada pilpres ini cukup tinggi mencapai 79 persen," ujar Henry dalam sambutan pembukaan sidang pleno, Rabu (16/7/2014).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com