Kapolrestabes Surabaya Kombes Polisi Setija Junianta mengatakan, pola pengamanan di lima RW Kelurahan Putat Jaya, Kecamatan Sawahan, itu memang berbeda dari TPS lainnya di wilayah hukum Polrestabes Surabaya yang rata-rata menggunakan pola lima TPS dijaga dua polisi dan 10 linmas.
"Di tempat tersebut nantinya juga akan ditempatkan satu unit mobil water cannon," katanya, Senin (7/7/2014).
Pengamanan ekstra itu merupakan bentuk antisipasi pihak kepolisian karena di kawasan tersebut dinilai belum sepenuhnya kondusif pasca-penutupan 18 Juni lalu.
"Status keamanan di tempat itu belum 100 persen stabil karena masih ada pihak yang pro-kontra tentang kebijakan penutupan," tambahnya.
Sebelumnya, sebagian warga Dolly menegaskan akan memilih golput pada pemungutan suara pilpres, Rabu (9/7/2014) mendatang, karena pemerintah bersikeras memaksakan kebijakannya menutup kompleks lokalisasi Dolly. Mereka bahkan mengancam akan mengeluarkan dan menolak semua logistik pemilu yang akan masuk di lima RW di sekitar kompleks lokalisasi.
Sementara itu, secara umum, Polrestabes Surabaya mengerahkan kekuatan sebanyak 1.547 personel dalam pilpres nanti, yang akan disebar di 4.043 TPS. selain itu, Polrestabes Surabaya juga mendapat bantuan sekitar satu SSK dari Kodam V/Brawijaya dalam melakukan pengamanan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.