Sindikat Curanmor Karawang-Lampung Pengincar Perempuan Dibekuk di Tasikmalaya

"Keempat tersangka mengatasnamakan kelompok curanmor Karawang-Lampung. Mereka adalah anggota sindikit pencurian bermotor dengan kekerasan antar-daerah," kata Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Noffan Widyayoko, Kamis.

Menurut Noffan, kelompok pencuri tersebut sengaja datang ke Kota Tasikmalaya dan mengontrak di sana. Para pelaku kemudian menghafalkan wilayah dan mencari sasaran.

Noffan mengatakan, para pelaku ini mengincar perempuan yang mengendarai sepeda motor sendirian. "Sesuai pengakuan para tersangka, mereka telah melakukan kejahatan lebih dari lima puluh kali di wilayah Kota Tasikmalaya," kata dia.

Kendaraan hasil curian di wilayahnya ini, kata Noffan, biasanya dibawa ke daerah asal para pelaku, di Karawang. Di sana mereka menjual hasil kejahatan tersebut kepada konsumen perorangan.

Adapun hasil kejahatan lain berupa barang rampasan, seperti telepon genggam dan perhiasan, biasanya langsung dijual di wilayah Tasikmalaya. Uang hasil penjualan barang-barang ini dipakai untuk ongkos hidup para pelaku di Tasikmalaya.

Saat ini para tersangka berada di tahanan Polres Tasikmalaya Kota. Bekerja sama dengan Polres Karawang, Polres Tasikmalaya Kota masih menelusuri keberadaan sepeda motor yang selama ini dicuri para pelaku. "Sebagian barang bukti sudah kami dapatkan," ujar Noffan.