Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menikmati Lukisan Sepanjang 138 Meter Karya H.Widayat

Kompas.com - 28/04/2014, 15:23 WIB
Kontributor Magelang, Ika Fitriana

Penulis

MAGELANG, KOMPAS.com - Lukisan dengan ukuran standar memang sudah biasa dijumpai. Namun lukisan dengan ukuran panjang 138 meter dan lebar 1,6 meter barangkali hanya dapat dijumpai di Magelang, Jawa Tengah.

Bahkan Museum Rekor Indonesia (MURI) mencatatnya sebagai lukisan terpanjang di Indonesia. Adalah Alhmarhum Haji Widayat, sang pencipta karya seni rupa itu. Lukisan dengan dominasi warna hitam dan putih itu pun terbilang unik karena media yang digunakan memakai bahan denim (jeans) bukan kanvas layaknya lukisan pada umumnya.

Fajar Purnomo Sidi (Pungki), putra H. Widayat menceritakan, hasil karya itu diciptakan ayahnya sekitar tahun 1993. Ketika itu, sang ayah menderita sakit dan disarankan dokter agar tidak melakukan aktivitas apapun. Termasuk aktivitas melukis.

"Dalam jangka waktu lama setelah operasi di Singapura Pak Widayat tidak boleh melakukan aktivitas berat salah satunya melukis. Saat itu Pak Widayat sangat jenuh, banyak ide-ide yang muncul namun tidak tersalurkan. Lalu setelah sembuh, Pak Widayat mulai melukis namun dengan media yang panjang ini,” kata Pungki, akhir pekan kemarin.

Untuk bisa membentangkan lukisan itu, dibutuhkan gedung yang luas agar seluruh lukisan terlihat jelas. Akhir pekan kemarin, lukisan tersebut dipamerkan di Gedung Tri Bhakti, Jalan Jenderal Sudirman Kota Magelang dalam rangka hari ulang tahun Oei Hong Djien (OHD) ke 75.

OHD adalah kolektor sekaligus kurator lukisan ternama di Magelang. Banyak cerita H. Widayat yang dituangkan di lukisan itu. Mulai dari alasan mengapa H. Widayat melukis di kain panjang itu, peristiwa ketika Ibu Negara Tien Soeharto meninggal, pemilihan umum masa orde baru, bencana alam hingga kondisi sosial budaya di negeri ini.

“Pak Widayat berhasil menyelesaikan lukisan ini pada tahun 1997. Total ada 45 gambar dengan tema yang berbeda di lukisan ini,” imbuh Pungki.

OHD menambahkan, seorang maestro H. Widayat ini sungguh luar biasa. Sebab banyak ide-ide yang muncul tentang apapun, mulai dari kehidupan sehari-hari sampai mengkritisi kehidupan sosial budaya masyarakat, meski dalam kondisi sakit.

“Pak Widayat itu orangnya sangat responsif, sangat mudah menangkap hal apapun, baik yang sudah terjadi sampai yang belum terjadi. Misalnya kecelakaan Lady Diana, Pak Widayat sudah tahu,” ungkap OHD.

Selain lukisan terpanjang, ada pula tiga buah karya H. Widayat yang terkecil, berukuran 2 x 2 sentimeter. Tiga lukisan itu bergambar para maestro pelukis Indoneisa yakni Affandi, Sudjojono dan Widayat sendiri.

Selain karya fenomenal itu, masih banyak ratusan karya yang ditelurkan H. Widayat. Semuanya dapat dilihat di museum H. Widayat di Kota Mungkid, Kabupaten Magelang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com