Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banyak Orang Gila di Jalan, Ada Apa di Parepare?

Kompas.com - 23/04/2014, 09:59 WIB
Kontributor Pare-Pare, Darwiaty Ambo Dalle

Penulis

PAREPARE, KOMPAS.com - Kota Parepare, Sulawesi Selatan, kini dikotori dengan keberadaan banyak orang dengan gangguan jiwa yang tersebar di banyak lokasi.

Kondisi ini tidak hanya membuat pemandangan di kota peraih sembilan kali Adipura tersebut kurang nyaman, namun juga mulai meresahkan warga karena jumlahnya yang terus bertambah.

Syamsuddin, salah seorang warga Parepare, Rabu (23/4/2014) mengatakan, keberadaan para orang gila itu tidak hanya mengotori pemandangan, tapi mulai mengganggu keselamatan para pengguna jalan.

"Banyak orang gila berkeliaran, Apalagi di dekat pelabuhan. Tidak jarang mengganggu aktivitas pengguna jalan, karena kadang berdiri di tengah jalan," kata Syamsuddin.

Bukan hanya itu, Syamsuddin mengaku, kerap melihat orang yang memiliki ganngguan jiwa tersebut berjalan tidak menggunakan pakaian. "Ada yang sampai telanjang. Ini kan merusak pemandangan," katanya.

Menanggapi maraknya orang gila yang hingga kini tidak diketahui asalnya, Pelaksana Tugas (Plt) Sekdakot Parepare, H Andi Mustafa Mappangara mengatakan, ada indikasi kesengajaan yang dilakukan oknum tertentu, dengan terus bertambahnya jumlah orang gila di Parepare.

"Memang akhir-akhir ini kehadiran orang tidak waras yang berkeliaran sangat mengganggu. Ini sepertinya ada modus yang dilakukan oleh orang-orang tertentu, yang sengaja mendatangkan orang gila ke Parepare," papar Mustafa.

"Kabarnya, orang yang tidak waras itu datang dari luar daerah, baik menggunakan jalur darat maupun jalur laut. Dan ada orang tertentu yang membawanya," katanya.

Namun, Mustafa tak bisa menjelaskan motif dari dugaannya itu. Dia hanya mengaku akan melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait. "Utamanya dengan Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial untuk mengatasi persoalan yang satu ini,'' tandas Mustafa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com