Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seluruh Petugas KPPS Perempuan, Dandan Sejak Jam 4 Pagi

Kompas.com - 09/04/2014, 10:20 WIB
Kontributor Banyuwangi, Ira Rachmawati

Penulis

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Ada yang unik di TPS 01 Dusun Krajan Desa Gumuk Kecamatan Licin Kabupaten Banyuwangi. Seluruh petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara yang berjumlah tujuh orang semuanya perempuan. Termasuk, dua petugas Linmas.

Menurut Nurhayati Ketua KPPS, Rabu (9/4/2014), TPS tersebut sudah direncanakan jauh-jauh hari. "Diusulkan oleh Kepala Desa untuk mendorong perempuan aktif berpolitik. Kan selama ini politik identik dengan laki-laki. Tujuannya, bagaimana perempuan dapat berperan dalam pesta demokrasi ini," ungkapnya.

Nurhayati juga mengatakan, petugas KPPS sengaja menggunakan kebaya dan full make up. "Biar keliatan cantik. Ini dandannya mulai jam 4 pagi lo. Sengaja juga masaknya malam biar suami dan anak tetap bisa bisa sarapan dan makan di rumah. Tugas perempuan tetep enggak boleh ditinggal," ujarnya.

Dia mengaku menyewa kebaya agar terlihat seragam dan rapi dengan warna merah, ungu, hijau dan putih.

"Seperti petugas yang bagia absen warna seragamnya merah. Biar bisa membedakan. Sementara yang linmas enggak pake kebaya dan enggak perlu dandan. Mereka tetap pake seragam hijaunya," terangnya.

Sementara itu, Siami, petugas Linmas di TPS dengan sigap membantu warga yang kesulitan untuk memberikan hak suaranya.

Bahkan, ia terlihat menggotong sendiri meja kecil tempat tinta agar tidak menghalangi warga yang antre.

Siami sendiri sehari-hari adalah ibu rumah tangga. "Senang rasanya bisa ikutan seperti ini. Berperan aktif. Ini baru pertama kali," ungkapnya.

Siami mengaku tidak risih dengan posisinya sebagai Linmas. "Linmas enggak harus laki-laki kan?" cetusnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com