Sebab hingga pukul 08.00 WITA logistik Pemilu belum ada sama sekali. Panitia Pemungutan Suara (PPS) terlihat kelabakan dengan kondisi itu. Mereka terlihat menelepon ke sana ke mari untuk mengatasi sitausi tersebut.
Setengah jam kemudian kotak suara, bilik suara dan logistik lainnya baru didatangkan. Praktis hingga pukul 09.00 Wita pemungutan suara belum dilaksanakan.
Petugas di TPS yang dibuat di Aula Rutan masih sibuk menyiapkan segala sesuatu. "KPU tidak mengantisipasi hal ini, padahal pihak kami sudah menyampaikan kondisi khusus di Rutan sejak awal. Ini berpotensi menimbulkan masalah apalagi penghuni Rutan merupakan tahanan dan napi," ujar Kepala Rutan Manado, Julius Paath.
Kekhawatiran Paat juga ditambah dengan keberadaan ratusan penghuni Rutan yang tidak masuk Daftar Pemilih Tetap (DPT), padahal mereka merupakan wajib pilih.
"Ada sekitar 200-an wajib pilih di sini yang tidak ada di DPT," tambah Paath.
Padahal hingga sehari menjelang hari pencoblosan, pihak Rutan telah meminta jalan keluar mengenai masalah tersebut ke KPU. Tetapi KPU Manado tidak pernah memberikan solusi yang tepat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.