Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Institut Teknologi BJ Habibie Bakal Hadir di Parepare

Kompas.com - 03/04/2014, 18:06 WIB
Kontributor Pare-Pare, Darwiaty Ambo Dalle

Penulis


PAREPARE, KOMPAS.com
- Institut Teknologi BJ Habibie akan segera dibangun di Kota Parepare, Sulawesi Selatan, menyusul persetujuan dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Kementerian Pendidikan Nasional. Wali Kota Parepare, HM Taufan Pawe, mengatakan, rencana pendirian institut ini akan mendorong Parepare menjadi salah satu pusat pengembangan keilmuan komputer di Indonesia.

Kehadiran institut ini, lanjutnya, akan memberikan dampak ekonomi yang luar biasa untuk Parepare dan Sulawesi Selatan.

"Akan terjadi multi player effect ekonomi yang besar. Rumah-rumah kost akan tumbuh di mana-mana, begitu juga dengan transportasi. Ambil misalnya, paling sedikit 10.000 mahasiswa, berapa kontribusinya pada ekonomi Parepare," kata Taufan di sela-sela acara Sosialisasi Asosiasi Profesi dan Akreditasi Lembaga Pelatihan Kerja (LPK), Kamis (3/4/2014).

Taufan mengatakan, rencana menjadikan kota berpenduduk 130 ribu jiwa ini sebagai pusat keunggulan komputer disampaikan langsung oleh Presiden RI ke-3, BJ Habibie, kepadanya saat datang ke kediaman Habibie di Patra Kuningan, Jakarta Selatan, belum lama ini. Menurutnya, jika rencana ini terwujud, Parepare akan menjadi daerah pertama di Indonesia yang memiliki perguruan tinggi dengan keilmuan komputer sains.

BJ Habibie, kata Taufan, tak hanya memberi respon tetapi juga menjanjikan dukungan dan asistensi dari The Habibie Centre. Dengan demikian, perguruan tinggi ini dapat segera diwujudkan sesegera mungkin.

"Dapat saya katakan, sambutan beliau terhadap ide ini sangat luar biasa. Beliau menginginkan agar perguruan tinggi yang didirikan fokus pada keilmuan komputer sebagai bidang keilmuan masa depan," tambahnya.

Saat ini, menurut Taufan, Tim Penyusun Proposal Pendirian Institut Teknologi BJ Habibie terus merampungkan berbagai administrasi yang dibutuhkan. Rencananya,dalam waktu dekat tim akan kembali melakukan pertemuan dengan tim The Habibie Centre guna membahas lebih jauh rencana pendirian Institut Teknologi BJ Habibie. Taufan juga mengatakan, rencana ini memeroleh dukungan dari mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Prof Dr Malik Fajar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com