Selain itu, tak ada kamera pengawas di toko itu. Sementara meja etalase untuk memajang perhiasan pun hanya berlapis kaca tanpa ada teralis besi. Meskipun kaca tersebut cukup tebal tetapi gampang dipecah menggunakan senjata tajam yang dibawa perampok.
Kapolres Kediri Kota, Ajun Komisaris Besar Budhi Herdi mengatakan kepolisian sudah mengimbau para pemilik toko emas untuk melengkapi peralatan keamanan toko. "Namun pemilik belum sempat mengganti, sudah keburu kejadian (perampokan)," kata dia di lokasi perampokan.
Selain minimnya alat keamanan, kata Budhi, para perampok diduga telah mempelajari situasi lingkungan tempat kejadian. Sebab, pelaku beraksi saat pemilik toko sedang shalat maghrib. "Kebetulan toko juga tetap buka, padahal biasanya jam segitu sudah tutup," imbuh dia.
Usai perampokan itu, kata Budhi, kepolisian mengerahkan sejumlah personel mengejar para pelaku. Pengadangan dilakukan di sejumlah ruas jalan. Dilakukan pula pemantauan di tempat-tempat layanan kesehatan karena salah satu tangan pelaku terluka terkena serpihan kaca saat beraksi.
Sebelumnya diberitakan, empat perampok bersenjatakan pistol menyatroni toko emas Sumber Rejeki, Jumat petang. Jumlah kerugian belum dapat dipastikan, masih dihitung oleh pemilik toko.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.