Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dampak Abu Kelud, Pengusaha Susu Merugi Rp 436 Juta Per Hari

Kompas.com - 18/02/2014, 17:41 WIB
Kontributor Malang, Yatimul Ainun

Penulis


MALANG, KOMPAS.com - Abu vulkanik yang ditimbulkan letusan Gunung Kelud pada Kamis (13/2/2014) lalu, produsen susu di wilayah Kabupaten Malang, Jawa Timur, merugi hingga Rp 436 juta per hari. Hal itu dikatakan Ketua Gabungan Koperasi Susu Indonesia (GKSI) Jawa Timur Sulistiyanto.

Abu vulkanik Kelud telah merusak rumput segar, makanan sapi. Akibatnya sapi perah di Kecamatan Ngantang, Pujon, dan Kasembon tidak bisa makan rumput segar.

"Produksi susu kita stop sejak gunung meletus," kata Sulistiyanto di Malang, Selasa (18/2/2014).

Dia memaparkan, produksi susu di Koperasi Sumber Makmur, Kecamatan Ngantang, rata-rata 85 ton dalam per hari. "Sejak hujan abu, tak ada peternak yang menyetor susu sapi ke koperasi. Karena peternak pada mengungsi semua. Bahkan banyak sapinya yang mati kelaparan," katanya.

Sejak letusan Gunung Kelud, Koperasi Sumber Makmur katanya, juga tidak mengirim pasokan susu ke pihak industri. "Koperasi susu di Pujon setiap hari memproduksi 100 ton, Koperasi di Kasembon 10 ton, dan Kota Batu 25 ton juga terpengauh," katanya.

Sejak Senin (17/2/2014), peternak sudah mulai mendapatkan bantuan rumput untuk pakan sapinya. Bantuan rumput itu datang dari Dinas Peternakan Kabupaten Malang serta tim dari Profauna Indonesia. Beberapa warga pun mulai kembali ke rumahnya untuk merawat sapinya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com