Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunjungi Dua Pesantren, Dahlan Iskan Optimistis Menang Konvensi Capres

Kompas.com - 26/01/2014, 13:21 WIB
Kontributor Malang, Yatimul Ainun

Penulis

MALANG, KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan mengunjungi dua pondok pesantren di Malang, Jawa Timur, Minggu (26/1/2014). Di hadapan ribuan santri di tempat itu, peserta Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat itu yakin akan lolos sebagai pemenang konvensi tersebut.

Kunjungan Dahlan dilakukan di Pondok Pesantren (Ponpes) Irsyadut Tholibin Krebet Senggrong dan Ponpes An Nur 1, Bululawang, Kabupaten Malang. Sebelumnya, mantan Direktur Utama PT PLN Persero itu menghadiri acara Rajawali Nusantara Indonesia Award dan pameran karya inovasi di Pabrik Gula (PG) Krebet Baru, Kecamatan Bululawang.

Di Ponpes An Nur 1, Dahlan disambut dengan kesenian hadrah dan dihadiahi surban oleh santri. Ia juga sempat menabuh terbang dan membaur bersama santri.

Dahlan mengatakan, saat ini pencalonannya sebagai presiden melalui di konvensi Partai Demokrat masih terus berjalan. Ia membantah bahwa dirinya mundur dari konvensi. Itu dibuktikan dengan kehadirannya dalam debat publik di Palembang, Medan, Jakarta, Bandung, dan Semarang.

"Saya tidak mundur dari konvensi. Saya sebenarnya juga tidak ingin ikut konvensi. Namun, karena yang meminta saya masuk bursa konvensi adalah Pak SBY (Susilo Bambang Yudhoyono). Karena beliau selaku Dewan Pembina Demokrat, saya hormati keinginan beliau," kata Dahlan.

Rasa optimisme Dahlan itu didasarkan pada hasil survei sejumlah lembaga survei yang menempatkannya di urutan teratas pemenang konvensi. "Peserta konvensi nomor urut dua juga jaraknya cukup jauh. Saya optimistis dalam konvensi, tapi jalan ini masih panjang," ujarnya.

Menurut Dahlan, tidak ada persaingan antarpeserta konvensi. Para peserta konvensi sepakat untuk membawa Partai Demokrat menjadi lebih baik lagi. Dahlan menyatakan, ia tidak mungkin hijrah ke partai lain agar ia mendapat dukungan menjadi presiden. "Kecuali, di partai itu belum ada calonnya," kata Dahlan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com