Jelang Natal, Toko dan Supermarket di Tegal Diperiksa

TEGAL, KOMPAS.com -  Menjelang Natal dan Tahun Baru 2014, sejumlah toko dan supermarket di Kota Tegal, Jawa Tengah diperiksa. Petugas dari Dinas Kesehatan Kota Tegal bersama dengan Satuan Polisi Pamong Praja Kota Tegal memeriksa makanan dan minuman yang dijual pada toko dan supermarket di wilayah itu, Senin (16/12/2013). 

Pemeriksaan dilakukan  demi memastikan bahwa makanan yang dijual masih layak konsumsi. Berdasarkan pemeriksaan di salah satu toko di kawasan Pasar Pagi Kota Tegal, masih ditemukan makanan yang kadaluwarsa. Makanan tersebut antara lain mie instan, kecap, dan obat sakit kepala.

Selain itu, ditemukan banyak makanan yang kemasannya telah rusak. Makanan itu berupa mie instan dan susu kental manis. Ada juga makanan yang dikemas dalam plastik yang tidak sesuai peruntukannya.

Kepala Bidang Pencegahan, Pengendalian Penyakit, dan Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Kota Tegal, Agus Dwi Sulistyantono mengatakan, sidak dilaksanakan menjelang Natal dan tahun baru, untuk memastikan agar masyarakat sebagai konsumen terlindungi.

Hal itu karena menjelang Natal, biasanya konsumsi masyarakat meningkat, sehingga peredaran makanan juga akan meningkat. "Prinsipnya, konsumen harus dilindungi. Jadi kalau makanan sudah tidak layak, harus ada tanggungjawab dari penjual agar barang itu tidak mudah dijamah pembeli," katanya.

Pengalaman pada menjelang Lebaran 2013 lalu, dari 20 toko dan supermarket yang diperiksa, sekitar tujuh supermarket masih menjual makanan yang bisa membahayakan konsumen. Oleh karena itu, menjelang Natal dan tahun baru kali ini, pemeriksaan makanan diintensifkan.

Menurut Agus, barang yang sudah kedaluwarsa akan dimusnahkan. Dinas kesehatan akan memantau toko tersebut. Apabila toko itu masih terus menjual makanan kadaluwarsa, Dinas Kesehatan akan merekomendasikan agar toko itu tidak diberi izin usaha.