"Pernyataan itu tidak selayaknya keluar dari mulut wakil rakyat, anggota DPR RI yang terhormat," kata korlap aksi, Suro Ngelantur.
Menurutnya, Indonesia adalah negeri multikultur yang menjunjung tinggi keberagaman dan kesetaraan.
"Ruhut harus meminta maaf kepada seluruh rakyat Indonesia atas perlakuannya yang rasis dan tidak menghormati keberagaman," tambah Suro.
Kasus Ruhut mencuat setelah pengamat politik Boni Hargens melaporkan ulah Ruhut ke Polda Metro Jaya. Ruhut dilaporkan karena pada sebuah acara di televisi, Ruhut menyerang Boni secara rasial.
Namun, anggota Fraksi Demokrat tersebut berkilah tidak pernah melakukan tindakan rasial kepada Boni. Dia hanya menyebut Boni pengamat hitam yang kerap mengkritik Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.