Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditangkap, 3 Mahasiswa Unidar Pembakar Fasilitas Kampus

Kompas.com - 08/11/2013, 23:10 WIB
Kontributor Ambon, Rahmat Rahman Patty

Penulis


AMBON, KOMPAS.com — Polisi menangkap tiga mahasiswa Universitas Darusalam (Unidar) Ambon sesaat setelah aksi pembakaran dan perusakan sejumlah fasilitas kampus di kawasan Wara Air Kuning, Desa Batu Merah, Ambon, Jumat (8/11/2013) malam. Ketiga mahasiswa ini ditangkap saat berada di lokasi kejadian.

Polisi kemudian menggelandang ketiga mahasiswa ini ke dalam mobil patroli, selanjutnya dibawa ke kantor Polres Ambon. Polisi juga sempat mengejar sejumlah mahasiswa lainnya yang diduga terlibat melakukan aksi pembakaran fasilitas kampus Unidar. Namun, upaya itu gagal karena para mahasiswa ini telah terlebih dahulu melarikan diri setelah melakukan aksi tersebut.

Kapolres Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease AKBP Bintang Juliana kepada sejumlah wartawan di lokasi kejadian mengakui, pihaknya telah menangkap tiga mahasiswa terkait insiden pembakaran tersebut. “Untuk saat ini ada tiga mahasiswa yang ditangkap. Mereka kita tahan untuk dimintai keterangannya sebagai saksi. Jadi status mereka masih sebagai saksi,” kata Bintang.

Bintang mengatakan, aksi pembakaran ini dilakukan karena adanya kekecewaan dari mahasiswa yang tak puas dengan hasil pertemuan dengan pihak rektorat di kantor Gubernur Maluku, Jumat sore. “Motif pembakaran ini diduga karena kekecewaan dari mahasiswa,” kata Bintang singkat. 

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, para mahasiswa yang kecewa dengan hasil pertemuan bersama Rektor Unidar Ibrahim Ohorela, sore tadi, lantas membakar semua seragam almamater mereka di depan kantor Gubernur Maluku sebagai bentuk kekesalan mereka. Tak lama setelah aksi itu, para mahasiswa ini lalu bergerak menuju Kampus B serta membakar dan merusak fasilitas kampus tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com