Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tukang Ojek Ditemukan Tewas, Warga di TTU Heboh

Kompas.com - 29/10/2013, 21:13 WIB
Kontributor Timor Barat, Sigiranus Marutho Bere

Penulis


KEFAMENANU, KOMPAS.com - Warga Desa Manikin, Kecamatan Noemuti Timur, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat pria. Mayat itu diketahui bernama Paulinus Misa Bantaka (25), tukang ojek di desa tersebut.

Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat (Kasubag Humas) Polres TTU, Iptu Sefnat SY Tefa ketika ditemui Kompas.com di ruang kerjanya, Selasa (29/10/2013) menyatakan, pihaknya belum mengetahui penyebab tewasnya tukang ojek tersebut. Kini, polisi masih melakukan penyelidikan.

“Mayat itu ditemukan pagi tadi sekitar pukul 6.00 Wita oleh warga setempat dan kemudian dilaporkan kepada kepala Desa Manikin, Toni Meol. Selanjutnya kepala desa menghubungi Polsek Noemuti dan beberapa saat kemudian pihak Polsek pun turun ke lokasi bersama tim dokter untuk memeriksa kondisi fisik mayat,” beber Sefnat.

Setelah diperiksa oleh tim dokter, lanjut Sefnat, di tubuh mayat tersebut tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.

"Walaupun tidak ada tanda kekerasan tetapi polisi tetap memeriksa warga yang mengetahui atau yang pertama kali menemukan mayat tersebut," tandas Sefnat.

Sefnat mengatakan, saat ditemukan, mayat tersebut diperkirakan sudah meninggal empat jam lalu. "Mayat itu ditemukan di pinggir jalan umum Desa Manikin dengan posisi terlentang. Hal itu membuat warga heboh dan berbondong-bondong keluar untuk melihat langsung kondisi mayat,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com