Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kritis, Istri Perampok Tertembak Peluru Dirujuk ke Tiga Rumah Sakit

Kompas.com - 07/10/2013, 16:02 WIB
Kontributor Makassar, Hendra Cipto

Penulis

MAKASSAR, KOMPAS.com — Kondisi Aisya, istri perampok yang tertembak peluru polisi masih dalam keadaan kritis. Bahkan, Aisya sudah tiga kali dirujuk ke rumah sakit berbeda di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

"Aisya dirujuk lagi ke RS Bhayangkara setelah dirawat dan dioperasi di RS Pendidikan Unhas. Pertama kali, Aisya disimpan begitu saja oleh suaminya, Rinto dan rekannya, Mulyadi di RS Ibnu Sina akibat terkena tembakan polisi. Saat ini pula, kondisinya masih kritis dan masih mendapat perawatan tim medis," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Sulselbar, Komisaris Besar (Kombes) Polisi Endi Sutendi, Senin (7/10/2013).

Endi menambahkan, proyektil tidak diperiksa di Pusat Laboratorium Forensik (Poslabfor) karena anggota Resmob Polrestabes Makassar, Briptu Abdillah, sudah mengaku telah menembak ke arah mobil kawanan perampok tersebut di Jalan Batua Raya.

"Proyektil diperiksa jika tidak ada yang mengakuinya. Tapi kan sudah diakui oleh anggota Polrestabes Makassar itu sendiri. Kalau mengenai tiga serpihan logam di kepala Aisya, itu dikarenakan proyektil peluru pecah setelah menembus kaca belakang mobil yang ditumpangi kawanan perampok itu," jelasnya.

Endi menjelaskan, Rinto dan Mulyadi masih diperiksa di Satuan Reskrim Polrestabes Makassar. Demikian pula dengan dua anggota Resmob, Briptu Abdillah serta Briptu Arkam, diperiksa di Propam.

"Semuanya masih diperiksa. Kita juga masih menunggu kesembuhan Aisya, lalu diperiksa oleh penyidik soal keterlibatannya dalam kejatahan suaminya sebagai penunjuk jalan di Kota Makassar," jelasnya.

Sebelum tertangkap di Jakarta, kawanan perampok spesialis pemecah kaca ini sempat terlibat kejar-kejaran dengan polisi di Kota Makassar, Senin (30/9/2013). Polisi menembak ke arah mobil yang ditumpangi kedua perampok asal Lampung itu karena hendak menabrak polisi yang mencegatnya.

Sedikitnya tiga peluru tajam menembus mobil berwarna silver tersebut. Istri Rinto, Aisya, yang turut berada di atas mobil, terkena serpihan peluru petugas di bagian kepalanya. Adapun Rinto dan Mulyadi berhasil meloloskan diri setelah membawa Aisya ke rumah sakit Ibnu Sina.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com