Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puting Beliung Landa Pemulutan Selatan Ogan Ilir, 17 Rumah Roboh

Kompas.com - 17/12/2016, 19:12 WIB
Amriza Nursatria

Penulis

INDRALAYA, KOMPAS.com - Sebanyak 17 rumah di Kecamatan Pemulutan Selatan Ogan Ilir Sumatera Selatan roboh dihantam angin puting beliung Sabtu (17/12/2016).

Angin juga merobohkan pepohonan dan merusak tiang listrik.

Rumah-rumah yang roboh itu berada di empat desa masing-masing di Desa Segayam 10 rumah, Desa Mayapati 1 rumah, Desa Lebak Pering 5 rumah dan Desa Kapuk 1 rumah.

Rumah yang roboh dihantam angin puting beliung kebanyakan berbentuk panggung dan didirikan di atas rawa yang saat ini tengah terendam banjir. Akibat dihantam puting beliung rumah rata dengan tanah.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ogan Ilir Ahmad Syakroni mengatakan, angin puting beliung menghantam rumah pagi hari saat sebagian orang masih tidur.

“Kita sudah berkoordinasi dengan Dinas Dosial dan Dinas Kesehatan Ogan Ilir untuk memberikan bantuan dan pelayanan kesehatan bagi koban angin puting beliung,” kata dia. 

Sementara Kepala Dinas Sosial Ogan Ilir Ahmad Syafei mengatakan, staf Dinas Sosial Ogan Ilir langsung datang ke lokasi untuk memberi bantuan usai mengetahui ada warga yang rumahnya ambruk terkena angin putting beliung.

Selain posko untuk pelayanan kesehatan bagi korban juga sudah dibuka di rumah warga.

“Kita sudah bawa bantuan untuk warga berupa bahan makanan dan pakaian, kita juga akan berkoordinasi dengan pihak terkait bantuan kepada warga yang rumahnya roboh,” kata dia.

Sementara, Yanti warga Desa Segayam mengatakan, saat kejadian angin bertiup kencang. Tiba-tiba rumahnya bergoyang keras dan ambruk ke tanah.

“Angin kencang sekali, lalu rumah tiba-tiba bergoyang dan ambruk seketika,” katanya.

Dari pantauan, selain rumah sejumlah pohon tumbang dan tiang listrik rusak tempat memasang kabelnya akibat dihantam angin putting beliung. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com