Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Kupang Tangkap Oknum Polisi Tersangka Pembunuhan Istrinya

Kompas.com - 18/08/2016, 05:14 WIB
Sigiranus Marutho Bere

Penulis

KUPANG, KOMPAS.com - Brigadir Kepala (Bripka) Januarius Tahu, anggota Kepolisian Resor Sumba Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), ditangkap warga Desa Tenfeu, Kecamatan Nekamese, Kabupaten Kupang, karena diduga hendak mencuri ternak warga, Rabu (17/8/2016).

Brigadir Januarius sendiri menghilang dari rumahnya beberapa saat setelah sang istri, Yustina Beci Matelda Saleh tewas di rumahnya di Jalur 40, Kelurahan Sikumana, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang, NTT, Kamis (28/7/2016) lalu.

Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Kepolisian Resor (Polres) Kupang Kota, AKP Didik Kurnianto kepada Kompas.com, Rabu malam, mengatakan, setelah Brigadir Januarius ditangkap, warga kemudian menghubungi pihak Kepolisian Sektor Maulafa. Aparat Polsek Maulafa kemudian menjemput dan membawa Brigadir Januarius ke Markas Polres Kupang Kota.

“Awalnya, warga menangkap tersangka (Brigadir Januarius) karena diduga tersangka hendak mencuri ternak. Warga selanjutnya mengamankan tersangka ke rumah kepala dusun, Desa Tenfeu, Kecamatan Nekamese, Kabuaten Kupang. Pada saat itu, tersangka mengakui bahwa dirinya adalah pembunuh istrinya. Warga selanjutnya menghubungi polisi yang langsung bergerak cepat dan membawanya ke Mapolres Kupang Kota,” jelas Didik.

Saat ini, kata Didik, pihaknya sedang memeriksa pelaku secara intensif. Sejumlah barang bukti juga telah diamankan, yakni pakaian korban, pakaian tersangka, hasil outopsi dan sepeda motor Honda Beat warna hitam. Sedangkan pisau yang dipakai untuk membunuh istrinya masih dalam pencarian.

Sebelumnya diberitakan, aparat Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Kupang Kota, Nusa Tenggara Timur, mengejar Brigadir Kepala (Bripka) Januarius setelah istrinya, Yustina Beci Matelda Saleh, tewas di rumahnya, Jalur 40, Kelurahan Sikumana, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang, NTT.

Kepala Satreskrim Polres Kupang Kota Ajun Komisaris Polisi Didik Kurnianto kepada Kompas.com, Kamis (28/7/2016) mengatakan, korban ditemukan tewas Kamis pagi sekitar pukul 05.00 Wita.

Baca juga: Istri Polisi Tewas Bersimbah Darah, Reserse Kejar Suaminya

Berdasarkan keterangan mertua korban, Maria Tahu, awalnya ia mendengar anak korban, Falensia Niken Tahu, sedang menangis. Maria kemudian menuju ke rumah anaknya tersebut dan melihat kondisi tubuh menantunya dalam keadaan berdarah dan meninggal dunia. Adapun suaminya telah meninggalkan rumah dengan menggunakan sepeda motornya.

"Dia (Bripka Januarius) datang ke Kupang mau jemput istri untuk pindahkan barang-barang dan siap berangkat menuju Sumba Barat," kata Didik.

Baca juga: Sebelum Tewas, Istri Bripka JT Sering Dipukul Suaminya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com