Ratusan Warga Kendal Terserang Diare dalam Sehari

Serangan wabah diare ini diduga terjadi karena air minum yang diambil dari penyediaan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat (pamsimas) yang ada di Desa Bangunsari.

Petugas Puskesmas Bangunsari, Patebon, Kabupaten Kendal, Idayana, mengatakan, hal ini diketahui pada malam Selasa (6/5/2014). Saat itu, ada beberapa warga yang datang kepadanya untuk diperiksa dan minta obat karena diare.

Lama-kelamaan, jumlah pasien itu semakin banyak. Keesokan harinya, ia melapor ke Dinas Kesehatan Kendal (DKK).

“Setelah menerima laporan, DKK langsung menggelar pengobatan massal di balai desa,” kata Idayana, Kamis (8/5/2014).

Idayana menjelaskan, saat ini pihaknya belum tahu penyebab pasti diare yang menyerang ratusan warga Bangunsari tersebut. Namun, dinas kesehatan sudah membawa air dari pamsimas ke laboratorium. “Hasilnya belum diketahui,” katanya.

Sementara itu, salah satu warga penderita diare, Sukimin (60), mengaku menderita diare sejak Selasa kemarin. Namun, ia tidak tahu penyebab sakitnya. Karena tidak kuat, ia lalu dibawa oleh anaknya ke RSUD Suwondo, Kendal.

“Dari satu keluarga di rumah, yang terserang hanya saya. Ada juga yang satu rumah, dua orang,” katanya.