"Jangan berpikir hanya shalat lima menit atau masuk ke dalam swalayan kecil yang 24 jam hanya satu atau dua menit, lantas (kendaraan) ditinggal tanpa kunci. Justru itulah yang menjadi sasaran kejahatan," kata Kapolres Garut, AKBP Umar Surya Fana, Rabu (10/7/2013).
Data dan analisis kepolisian Garut, ujar Surya, menunjukkan fakta menarik tentang tindak kejahatan pada setiap Jumat. Pada setiap hari itu, polisi mendeteksi peningkatan pencurian dengan modus pecah kaca mobil, saat pemilik mobil melaksanakan shalat Jumat.
"Tiap Jumat banyak anggota yang disebar ke setiap masjid, karena tren pecah kaca itu terjadi pada hari Jumat," jelas Kapolres. Dia mengakui keterbatasan polisi sehingga meminta dukungan masyarakat untuk bisa menjadi polisi bagi dirinya sendiri.
"Selain kami meningkatkan patroli, kami juga minta masyarakat meningkatkan keamanan di lingkungan masing-masing," kata Surya. Misalnya, sebut dia, bila parkir biasakan di tempat terbuka dengan cukup pencahayaan. Lalu, tambah dia, bila perlu gunakan kunci tambahan, tak hanya mengandalkan kunci standar bawaan pabrikan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.