Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pedagang Pasar Berebut Foto Bareng Gita Wirjawan

Kompas.com - 23/06/2013, 21:27 WIB
Kontributor Probolinggo, Ahmad Faisol

Penulis

PROBOLINGGO, KOMPAS.com — Setelah berdialog dengan ratusan petani di gudang Sistem Resi Gudang (SRG) Desa Alassumur, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Menteri Perdagangan Gita Wirjawan blusukan ke Pasar Semampir, Kraksaan, Minggu (23/6/2013).

Mengenakan sepatu olahraga dan jaket hitam, Gita memantau harga kebutuhan dan daging sapi setelah kenaikan harga BBM. Selama blusukan ke dalam pasar, Gita disambut para pedagang yang berebut menyalaminya. Bahkan tak sedikit pedagang yang berebut minta foto bersama. Permintaan foto bersama itu dilayani oleh Gita.

Yang tidak kebagian foto bersama hanya bisa kecewa. "Pak Menterinya ganteng. Tadi sih beliau bersedia foto sama saya, tapi gak jadi setelah saya didorong petugas Satpol PP," kata seorang pedagang pakaian sambil tersenyum kecut.

Setelah menyalami pedagang, Gita kemudian berbincang-bincang sejenak dengan sejumlah pedagang. Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari juga tampak memperkenalkan Gita kepada pedagang sebagai Menteri Perdagangan.

Gita mengatakan, harga kebutuhan pokok di Pasar Semampir stabil dan tidak mengalami kenaikan, seperti harga daging sapi premium Rp 80.000 per kilogram, bawang merah Rp 12.000 per kilogram, dan bawang putih Rp 7.000 per kilogram.

Gita berharap, harga tersebut bertahan untuk waktu yang lama. Kunci agar harga tetap stabil, kata Gita, adalah pasokan. Kalau pasokan barangnya cukup, maka harga tidak akan melambung tinggi. Walaupun harga BBM naik, katanya, kenaikannya tetap masuk akal selama pasokannya aman.

"Ya kalau pedagang cari untung, barangnya akan dinaikkan menyusul kenaikan BBM. Tapi kenaikannya dalam batas kewajaran selama pasokan lancar. Insya Allah aman sampai Lebaran stoknya," imbuh Gita.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com