Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Video Pengeroyokan di Cicalengka Bandung, Polisi: Berawal dari Saling Tantang

Kompas.com - 10/06/2024, 12:09 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Reni Susanti

Tim Redaksi

 

BANDUNG, KOMPAS.com - Seorang pemuda dikeroyok sekelompok orang di Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Aksi pengeroyokan terekam CCTV dan videonya ramai di sosial media Instagram.

Dalam video yang diunggah salah satu akun, terlihat korban yang menggunakan jaket berwarna hitam sedang berdiri di sisi jalan dekat pintu perlintasan rel kereta api.

Tiba-tiba korban didatangi beberapa orang, dan salah satu dari pelalu memukul korban. Bahkan korban terus dipukuli meski sudah tersungkur.

Baca juga: Video Viral Wanita Gantung Diri karena Tak Diizinkan Wisata, Keluarga Duga Dibunuh

Saat kejadian, kondisi lalu lintas terbilang ramai. Warga yang mencoba menghentikan aksi tersebut, malah menjadi sasaran pukul pelaku dan beberapa rekannya.

Kapolsek Cicalengka, AKP Deni, membenarkan kejadian itu. Ia menyebut pengeroyokan yang terjadi Minggu (2/6/2024) ini berawal dari saling tantang antara pelaku dan korban.

"Jadi korban dan pelaku saling berkomunikasi lewat WhatsApp, si korban menanyakan keberadaan pelaku. Kemudian si pelaku bertanya maksud dan tujuan korban menayakan posisi dirinya. Dari situ terjadi saling menantang berkelahi," katanya dikonfirmasi melalui saluran telepon, Senin (10/6/2024).

Baca juga: Video Viral Aksi Premanisme Mahasiswa Unismuh Makassar, Tendang Pintu Kelas hingga Rusak

Setelah itu, korban mendatangi lokasi tempat kejadian perkara (TKP) untuk menemui pelaku. Korban datang menggunakan sepeda motor, dengan berbekal 2 buah pisau badik.

Tak lama pelaku datang menggunakan mobil beserta teman-temannya. Deni mengatakan, salah satu rekan pelaku awalnya meminta korban dan pelaku menyelesaikan masalah dengan cara baik-baik.

Bahkan, rekan-rekan pelaku merampas dua buah pisau badik yang dibawa korban. Namun tiba-tiba, pelaku turun membawa sebilah golok dan langsung menghampiri korban.

"Si pelaku berusaha membacok korban dengan goloknya, tapi korban menghindar dan berontak. Korban sempat memegang golok pelaku, kemudian dari arah belakang ada rekan korban yang tiba-tiba membacok kepala korban," ujarnya.

Penganiayaan terus berlanjut meski korban sudah mengalami luka di bagian kepala. Saat itu, korban berupaya berjalan ke arah Pasar Cicalengka untuk menyelamatkan diri.

Namun, pelaku menghampiri korban dan kembali memukukinya. Kini, korban yang mengalami luka di bagian kepala dan jari dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cicalengka.

Sementara para pelaku saat ini tengah dalam proses pengejaran.

"Ya semuanya sedang dalam proses pengejaran ya," kata Deni.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

13 Anggota Jaringan Narkoba Lintas Provinsi Ditangkap, Puluhan Kilo Sabu dan Ganja Disita

13 Anggota Jaringan Narkoba Lintas Provinsi Ditangkap, Puluhan Kilo Sabu dan Ganja Disita

Regional
Raih Penghargaan dari PBB untuk Penanganan Stunting, Mbak Ita Banjir Pujian dari Berbagai Pihak

Raih Penghargaan dari PBB untuk Penanganan Stunting, Mbak Ita Banjir Pujian dari Berbagai Pihak

Regional
Pemkot Semarang Raih Penghargaan Daerah Terinovasi dalam Pembangunan Keluarga 2024

Pemkot Semarang Raih Penghargaan Daerah Terinovasi dalam Pembangunan Keluarga 2024

Regional
Misteri Kematian Santriwati di Lombok Barat, Merengek Minta Pulang Sebelum Meninggal

Misteri Kematian Santriwati di Lombok Barat, Merengek Minta Pulang Sebelum Meninggal

Regional
Bertemu Nikson Nababan, Warga Karo Ungkapkan Kekagumannya

Bertemu Nikson Nababan, Warga Karo Ungkapkan Kekagumannya

Regional
Danau Beko di Tegal: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Danau Beko di Tegal: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Gunung Lewotobi Laki-Laki Meletus 5 Kali Hari Ini, Waspada Abu Vulkanik

Gunung Lewotobi Laki-Laki Meletus 5 Kali Hari Ini, Waspada Abu Vulkanik

Regional
Angka Perceraian Naik karena Hubungan 'Toxic', Didominasi Pasangan Muda

Angka Perceraian Naik karena Hubungan "Toxic", Didominasi Pasangan Muda

Regional
Kepala BKKBN: Keluarga Indonesia Tetap Bahagia meski Sedikit Miskin

Kepala BKKBN: Keluarga Indonesia Tetap Bahagia meski Sedikit Miskin

Regional
Bareskrim Periksa Mantan Gubernur Riau Terkait Dugaan Korupsi

Bareskrim Periksa Mantan Gubernur Riau Terkait Dugaan Korupsi

Regional
Pemeran Pria Dalam Foto Syur Selebgram Ambon Ternyata Oknum Brimob

Pemeran Pria Dalam Foto Syur Selebgram Ambon Ternyata Oknum Brimob

Regional
Bos Distro 'Anti Mahal' Palembang Pembunuh Penagih Utang Ditangkap di Padang

Bos Distro "Anti Mahal" Palembang Pembunuh Penagih Utang Ditangkap di Padang

Regional
Nikson Nababan: Saya Enggak Kasih Uang Satu Rupiah Pun ke Masyarakat

Nikson Nababan: Saya Enggak Kasih Uang Satu Rupiah Pun ke Masyarakat

Regional
Janji Bisa Loloskan Seleksi Polri, Brimob Gadungan Buat Warga Palembang Rugi Rp 345 Juta

Janji Bisa Loloskan Seleksi Polri, Brimob Gadungan Buat Warga Palembang Rugi Rp 345 Juta

Regional
Capaian ISPS 99 Persen, Mbak Ita Raih Penghargaan Manggala Karya Kencana dari BKKBN

Capaian ISPS 99 Persen, Mbak Ita Raih Penghargaan Manggala Karya Kencana dari BKKBN

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com