Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPU Buka Lowongan 2.880 PPK untuk Pilkada Jateng 2024, Berikut Syaratnya

Kompas.com - 22/04/2024, 15:29 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Tengah membuka lowongan perekrutan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) untuk Pilkada 2024 Jateng.

Pendaftaran untuk menjadi petugas PPK akan dibuka mulai 23 April 2024.

Sebanyak 2.880 petugas dibutuhkan untuk menyukseskan Pilkada di 576 kecamatan yang tersebar di Jateng.

"Kita lakukan seleksi terbuka jadi kita umumkan kepada seluruh masyarakat, kalau memang memenuhi syarat nanti bisa mendaftarkan. Baik yang belum pernah maupun yang sudah punya pengalaman jadi badan ad hoc," ujar Komisinoer KPU Jateng, Muslim Aisha, ditemui di kantornya, Senin (22/4/2024).

Baca juga: Ratusan Pegawai Honorer di Brebes Demo Kantor Pemkab, Minta Diangkat Jadi PPPK


Baca juga: Sering Salah Arti, Ini Beda antara PNS dan ASN

Petugas PPK hingga PPS Pilpres boleh mendaftar

Dia menyampaikan bagi petugas PPK hingga PPS yang ikut serta saat Pilpres kemarin diperbolehkan untuk mendaftar kembali menjadi petugas dalam penyelenggaraan Pilgub ini.

"Yang kemarin  badan ad hoc di pemilu bisa daftar lagi, dan ini kesempatan yang belum pernah bergabung bisa daftar, tentu saja kita akan memilih yang terbaik yang menjadi kebutuhan kita di dalam pelaksanaan pilgub yang akan datang," lanjutnya.

Muslim menambahkan, syarat dalam perekrutan PPK Pilgub ini tak jauh berbeda dengan syarat PPK saat pemilu serentak.

Mulai dari usia minimal 17 tahun, ijazah SLTA sederajat, bukan anggota partai politik, harus mendapat izin atasan bila merupakan ASN atau perangkat desa, memiliki rekam jejak baik bila pernah menjadi petugas pemilu.

"Kalau belum pernah, ya punya pengetahuan bahkan punya kemampuan yang dibutuhkan dalam proses-proses badan ad hoc dalam melaksanakan pilkada mendatang," imbuhnya.

Baca juga: Bolehkah PNS Berambut Gondrong? Simak Penjelasan BKN

Lebih lanjut, dia menjelaskan perekrutan PPK ini nantinya akan ditugaskan untuk pelaksanaan Pilgub sekaligus Pemilihan Bupati (Pilbub) atau Pemilihan Walikota (Pilwakot).

Pasalnya keduanya diselenggarakan pada waktu bersamaan.

Bila PPK membutuhkan 2.880 petugas dengan sebaran 5 petugas di masing-masing kecamatan. Maka, Panitia Pemungutan Suara (PPS) membutuhkan 3 petugas untuk penyelenggaraan Pilkada di tiap desa/kelurahan.

"Kemudian PPS setiap kelurahan/desa hanya ada tiga, sementara jumlah kelurahan/desa di Jateng itu 8.563 maka total kebutuhan PPS 25.689 orang yang akan kita rekrut," lanjutnya.

Rangkaian perekrutan PPK akan berakhir saat pelantikan pada 13 Mei 2024.

Kemudian dilanjutkan proses perekrutan PPS dan badan ad hoc lainnya.

"Yang pertama PPK, disusul PPS, prosesnya nanti daftar, kemudian ada seleksi admimnistrasi, tes tertulis, terakhir tes wawancara sebelum KPU menentukan sejumlah kebutuhan yaitu 5, kemudian dilantik, selanjutnya proses PPS," tandasnya.

Baca juga: Pamit ke Kamar Mandi, Anggota KPPS di Kendal Tewas Diduga Bunuh Diri

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Oknum Dosen di Palopo Dipecat karena Diduga Lecehkan Mahasiswi

Oknum Dosen di Palopo Dipecat karena Diduga Lecehkan Mahasiswi

Regional
Sakau, Penumpang Speed Boat dari Malaysia Diamankan, Ditemukan 142 Gram Sabu-sabu

Sakau, Penumpang Speed Boat dari Malaysia Diamankan, Ditemukan 142 Gram Sabu-sabu

Regional
TNI AL Tangkap Penumpang 'Speedboat' dari Malaysia Saat Sakau

TNI AL Tangkap Penumpang "Speedboat" dari Malaysia Saat Sakau

Regional
Kakak Kelas Diduga Setrika Dada Juniornya di Semarang Diduga karena Masalah Salaman

Kakak Kelas Diduga Setrika Dada Juniornya di Semarang Diduga karena Masalah Salaman

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Regional
[POPULER REGIONAL] Soal Dugaan BAP 8 Pembunuh Vina Dirubah | Bobby Sentil Anggota Dishub Medan

[POPULER REGIONAL] Soal Dugaan BAP 8 Pembunuh Vina Dirubah | Bobby Sentil Anggota Dishub Medan

Regional
Tak Ada Petahana, PKB Optimistis Gus Yusuf Bisa Menang Pilkada Jateng

Tak Ada Petahana, PKB Optimistis Gus Yusuf Bisa Menang Pilkada Jateng

Regional
Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta Api Solo, 25 Warga Mengungsi

Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta Api Solo, 25 Warga Mengungsi

Regional
Maju Pilkada Solo, Caleg Terpilih Kevin Fabiano Daftar Cawalkot di PDI-P

Maju Pilkada Solo, Caleg Terpilih Kevin Fabiano Daftar Cawalkot di PDI-P

Regional
Sedihnya Hasanuddin, Tabungan Rp 5 Juta Hasil Jualan Angkringan Ikut Terbakar Bersama Rumahnya

Sedihnya Hasanuddin, Tabungan Rp 5 Juta Hasil Jualan Angkringan Ikut Terbakar Bersama Rumahnya

Regional
Maju Lagi di Pilkada, Mantan Wali Kota Tegal Dedy Yon Daftar Penjaringan ke PKS

Maju Lagi di Pilkada, Mantan Wali Kota Tegal Dedy Yon Daftar Penjaringan ke PKS

Regional
Dua Caleg Terpilih di Blora Mundur, Salah Satunya Digantikan Anak Sendiri

Dua Caleg Terpilih di Blora Mundur, Salah Satunya Digantikan Anak Sendiri

Regional
Perajin Payung Hias di Magelang Banjir Pesanan Jelang Waisak, Cuan Rp 30 Juta

Perajin Payung Hias di Magelang Banjir Pesanan Jelang Waisak, Cuan Rp 30 Juta

Regional
9 Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo Terbakar

9 Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo Terbakar

Regional
Pimpin Aksi Jumat Bersih, Bupati HST Minta Masyarakat Jadi Teladan bagi Sesama

Pimpin Aksi Jumat Bersih, Bupati HST Minta Masyarakat Jadi Teladan bagi Sesama

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com