Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ikatan Motor Indonesia NTT Berencana Bangun Sirkuit untuk Atasi Balap Liar yang Kerap Terjadi

Kompas.com - 24/03/2024, 07:58 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.comIkatan Motor Indonesia (IMI) cabang Nusa Tenggara Timur (NTT) berencana segera membangun sirkuit di wilayah itu. 

Langkah tersebut dilakukan untuk meminimalisir aksi balap liar yang kerap terjadi di wilayah NTT.

Ketua IMI NTT, Gavriel Novanto, mengatakan, pihaknya berencana membangun sirkuit karena sering terjadi aksi balap liar hingga mengakibatkan kematian para pebalapnya.

"Terkait kondisi itu, kami sedang diskusikan untuk bangun sirkut. Memang salah satu kendalanya yaitu anggaran," kata Gavriel kepada sejumlah wartawan di Kupang, Sabtu (23/3/2024).

Baca juga: Balap Liar, 21 Remaja di Sumbawa Diamankan Polisi

Apalagi, kata dia, saat ini bertepatan dengan transisi kepemimpinan di NTT. Gubernur dan wali kota diduduki penjabat.

"Sehingga, setelah Pilkada, kami lebih intens bekerja sama sehingga impian itu bisa terwujud," kata dia.

Menurutnya, dalam agenda tahunan IMI NTT, akan membahas dan mengevaluasi program yang sudah maupun yang akan dilaksanakan, karena ada sejumlah regulasi yang diubah.

Karena itu kata dia, penting dilakukan pertemuan bersama antara anggota dan pengurus IMI NTT untuk membahas otomotif di NTT ke depannya.

IMI NTT, lanjut Gabriel, berkomitmen membangun NTT melalui kegiatan otomotif yang bisa mempromosikan sektor pariwisata di NTT.

Selain itu juga, melalui kejuaraan daerah dan nasional dengan teknologi yang lebih maju.

"Dari sisi ekonomi dan pariwisata, itu yang harus dibangkitkan lagi. Makanya kami sering melakukan petualangan mencari potensi-potensi pariwisata seperti di Kabupaten Belu, Timor Tengah Selatan (TTS), Sumba Timur dan sebagainya," ujarnya.

Baca juga: Operasi Balap Liar di Magelang, 51 Sepeda Motor Disita

Menurut Gabriel, masyarakat NTT patut berbangga karena cabang olahraga bermotor untuk pertama kalinya meraih tiga tiket PON XXI di Aceh-Sumatera Utara 2024, pada pra PON di Bogor, Jawa Barat.

Satu tiket diraih Cerino Putra Nasta Nugroho (18) asal Kota Kupang dari kualifikasi balap botor kelas bebek 150cc modifikasi perorangan.

Sedangkan dua tiket lainnya diraih crosser asal Kabupaten TTS Juan Demitrio Rachael Bana (22) di kelas perorangan modifikasi 155cc dan Chentyo Malelak (18) asal Kota Kupang di kelas standar perorangan 155cc, pada kualifikasi grasstrack (GTX).

"Itu berarti, atlet pebalap di NTT sudah tiga orang yang lolos PON. Tentunya, ini merupakan suatu kebanggan besar bagi masyarakat NTT," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pengantin Perempuan di Halmahera Selatan Ternyata Laki-laki, Diketahui Usai Dicek Bidan dan Aparat Desa

Pengantin Perempuan di Halmahera Selatan Ternyata Laki-laki, Diketahui Usai Dicek Bidan dan Aparat Desa

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Regional
Letusan Gunung Ibu di Halmahera Barat, Warga 4 Desa Dievakuasi dan Terjadi Badai Petir Vulkanik

Letusan Gunung Ibu di Halmahera Barat, Warga 4 Desa Dievakuasi dan Terjadi Badai Petir Vulkanik

Regional
Cerita Polisi Turis WSL Krui Lampung Hadapi Bule Tak Bisa Bahasa Inggris

Cerita Polisi Turis WSL Krui Lampung Hadapi Bule Tak Bisa Bahasa Inggris

Regional
Buruh Bangunan di Ambon Dibacok OTK Saat Mencari Sang Anak

Buruh Bangunan di Ambon Dibacok OTK Saat Mencari Sang Anak

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Biksu Thudong Tiba di Kelenteng Magelang Minggu Sore

Biksu Thudong Tiba di Kelenteng Magelang Minggu Sore

Regional
[POPULER REGIONAL] Di Balik Kedatangan Elon Musk di Bali | Curhat Remaja Korban Teror Foto Mesum

[POPULER REGIONAL] Di Balik Kedatangan Elon Musk di Bali | Curhat Remaja Korban Teror Foto Mesum

Regional
Hari Kebangkitan Nasional: Sejarah, Latar Belakang, Tokoh, dan Makna

Hari Kebangkitan Nasional: Sejarah, Latar Belakang, Tokoh, dan Makna

Regional
Kronologi Kasus Penganiayaan Pemuda hingga Tewas di Tarakan, Awalnya Korban Dilaporkan Kecelakaan Sepeda

Kronologi Kasus Penganiayaan Pemuda hingga Tewas di Tarakan, Awalnya Korban Dilaporkan Kecelakaan Sepeda

Regional
Instruktur Pilot Korban Pesawat Jatuh di BSD Dimakamkan Besok di Semarang

Instruktur Pilot Korban Pesawat Jatuh di BSD Dimakamkan Besok di Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com