Namun, Madi menegaskan anak tersebut belum mencoblos surat suara presiden dan DPRD Kota Serang seperti temuan Panswascam Kecamatan Curug.
"Yang saya tahu dia pingin milih presiden. Dan itu juga surat suaranya belum dicoblos, masih terlipat. Saya bisa pertanggungjawabkan itu," tegas dia.
Baca juga: Pemilihan Ulang di Indramayu, Jumlah Pemilih Turun
Madi menyebut, saat itu banyak yang tidak menyadari adanya anak masuk ke TPS mendapatkan surat suara karena dibekali surat C pemberitahuan orang lain.
"Masalahnya kalau orang sudah bawa C pemberitahuan, kan enggak semua kenal. Tahu-tahu pemanggilan dikasih saja surat suara," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.