Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS DAERAH

Bupati Bandung Resmikan 6 Fasum, dari Jembatan hingga Faskes

Kompas.com - 12/02/2024, 18:13 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bupati Bandung Dadang Supriatna meresmikan enam fasilitas umum (fasum) untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, terutama pada akses jalan, kesehatan, dan pendidikan.

Di bidang kesehatan dan pendidikan, Dadang meresmikan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bedas Tegalluar, RSUD Bedas Arjasari, SMP 4 Baleendah, dan Puskesmas Ranca Malaka Endah. 

Dengan diresmikannya fasilitas kesehatan tersebut, Kabupaten Bandung kini memiliki empat RSUD baru dalam kurun waktu 2,9 tahun kepemimpinan Dadang.

Dadang pun mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat dalam pembangunan tersebut di Kabupaten Bandung.

“Alhamdulillah, RSUD Bedas Tegalluar hari ini diresmikan," katanya dalam acara peresmian, Senin (12/02/2024).

Baca juga: Pemkab Bandung Fasilitasi 400 UMKM Dapatkan Sertifikasi Halal dan HAKI

Sebelumnya, Dadang menjanjikan akan membangun lima RSUD baru di Kabupaten Bandung. 

Satu RSUD yang terletak di daerah Pacira baru akan memulai proses pembangunan pada 2024.

“Saya minta RSUD Bedas Pacira paling lambat Maret 2024 sudah bisa dilaksanakan proses pembangunannya," harapnya.

Kebutuhan rawat inap Kabupaten Bandung dengan penduduk sebanyak 3,7 jiwa yang disiapkan pemerintah daerah Kabupaten Bandung, Provinsi Jabar maupun pusat harus tersedia sebanyak 3.700 tempat rawat inap.

"Saat ini, baru tersedia hampir 2.000 tempat rawat inap. Ini juga digabungkan rumah sakit milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung, Provinsi Jawa Barat (Jabar) dan rumah sakit swasta. Artinya masih kekurangan 1.700 rawat inap lagi," katanya.

Baca juga: Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Untuk memenuhi kebutuhan itu, Pemkab Bandung sudah menghadirkan lima rumah sakit. 

Dadang berharap, dia bisa menyediakan enam rumah sakit pada masa mendatang.

Pada kesempatan itu, dia memberikan kesempatan kepada warga untuk menjadi pekerja tenaga kesehatan di RSUD Bedas yang baru diresmikan tersebut, di antaranya tenaga bidan, dokter, dan tenaga kesehatan lainnya.

"Mengingat lima RSUD Bedas yang didirikan Pemkab Bandung membutuhkan tenaga kesehatan mencapai 1.000 orang, atau rata-rata 200 tenaga kesehatan per rumah sakit," katanya.

Dadang berharap, pelayanan rumah sakit lebih mengedepan sikap santun dan ramah, selain sapa, senyum kepada para pasien yang membutuhkan pelayanan kesehatan.

Selain rumah sakit dan sekolah, Dadang juga meresmikan Jembatan Cidurian, Bojongsoang dan Jembatan Roda Dua, Rancamanyar yang proses pembangunannya dimulai sejak akhir 2023. 

Baca juga: Pemkab Bandung Ambil Langkah Antisipasi Penyebaran Hoaks Jelang Pemilu

Kedua jembatan yang menelan biaya hingga Rp 9 miliar tersebut diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas yang berdampak signifikan terhadap kesejahteraan masyarakat di berbagai sektor.

“Saya juga mengapresiasi pembangunan konstruksi jembatan ini yang tentunya memiliki nilai strategis bagi warga setempat,” ujarnya. 

Dadang mengatakan, jembatan itu tidak semata-mata untuk menghubungkan dua wilayah, tetapi diharapkan berdampak signifikan pada sektor perekonomian, ketenagakerjaan, dan pendidikan, termasuk kesejahteraan masyarakat di berbagai sektor. 

Dia juga berterima kasih kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Provinsi dan Kabupaten Bandung serta seluruh komunitas masyarakat lainnya yang terlibat dalam pembangunan jembatan tersebut.

Baca juga: Bupati Bandung Dukung Upaya Uji Materi UU Pilkada ke MK

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Nyaris Tenggelam, Tim SAR Evakuasi 30 Penumpang Kapal Q Ekspress di Buton Selatan

Nyaris Tenggelam, Tim SAR Evakuasi 30 Penumpang Kapal Q Ekspress di Buton Selatan

Regional
Jadi Titik Awal Perjalanan Biksu Thudong, Bukit Kessapa Bakal Dijadikan Obyek Wisata Sejarah Buddha di Indonesia

Jadi Titik Awal Perjalanan Biksu Thudong, Bukit Kessapa Bakal Dijadikan Obyek Wisata Sejarah Buddha di Indonesia

Regional
Coba Bermain Saham, Mahasiswi di Pulau Sebatik Gelapkan Uang J&T hingga Lebih Rp 300 Juta

Coba Bermain Saham, Mahasiswi di Pulau Sebatik Gelapkan Uang J&T hingga Lebih Rp 300 Juta

Regional
Dirjen Imigrasi Meresmikan ULP Sebatik, Momentum Penting Pemberdayaan Masyarakat Perbatasan

Dirjen Imigrasi Meresmikan ULP Sebatik, Momentum Penting Pemberdayaan Masyarakat Perbatasan

Regional
Cemburu, Mahasiswi di Pekanbaru Tusuk Seorang Pria

Cemburu, Mahasiswi di Pekanbaru Tusuk Seorang Pria

Regional
Hamil 7 Bulan, Remaja di Wonogiri Tewas Gantung Diri

Hamil 7 Bulan, Remaja di Wonogiri Tewas Gantung Diri

Regional
Empat Pelajar Jateng Dikirim Jadi Calon Paskibraka Nasional

Empat Pelajar Jateng Dikirim Jadi Calon Paskibraka Nasional

Regional
Alami Penurunan Kesadaran, Seorang Calon Haji Embarkasi Solo Asal Banjarnegara Meninggal di Madinah

Alami Penurunan Kesadaran, Seorang Calon Haji Embarkasi Solo Asal Banjarnegara Meninggal di Madinah

Regional
Polemik Rencana Pemindahan Makam Theys Hiyo Eluay di Jayapura

Polemik Rencana Pemindahan Makam Theys Hiyo Eluay di Jayapura

Regional
Petahana Bupati Tegal Umi Azizah Kembali Ikuti Penjaringan PKB di Pilkada 2024

Petahana Bupati Tegal Umi Azizah Kembali Ikuti Penjaringan PKB di Pilkada 2024

Regional
Misteri Potongan Tubuh Bercelana Biru Dalam Parit di Pontianak

Misteri Potongan Tubuh Bercelana Biru Dalam Parit di Pontianak

Regional
Remaja Putri 15 Tahun di Kapuas Hulu Dicabuli 8 Pemuda, 4 Pelaku Bawah Umur

Remaja Putri 15 Tahun di Kapuas Hulu Dicabuli 8 Pemuda, 4 Pelaku Bawah Umur

Regional
Hampir Sebulan Buron, Rutan di Lampung Baru Minta Bantuan Polisi Cari Napi Kabur

Hampir Sebulan Buron, Rutan di Lampung Baru Minta Bantuan Polisi Cari Napi Kabur

Regional
Saat 15 Ton Garam Disemai di Langit Gunung Marapi untuk Cegah Hujan Lebat...

Saat 15 Ton Garam Disemai di Langit Gunung Marapi untuk Cegah Hujan Lebat...

Regional
[POPULER REGIONAL] Pensiunan Guru Ditipu Rp 74,7 Juta | Buntut Dugaan Pemalakan Dishub Medan

[POPULER REGIONAL] Pensiunan Guru Ditipu Rp 74,7 Juta | Buntut Dugaan Pemalakan Dishub Medan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com