Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bawa 1.061 Gram Sabu Pakai Ambulans Pelat Merah di Aceh, Sopir Diburu Polisi

Kompas.com - 12/02/2024, 17:51 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Sebuah ambulans pelat merah Puskesmas Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh, disita polisi karena diduga dipakai untuk membawa sabu-sabu.

Sopir ambulans berinisial TR itu merupakan pegawai honorer di Puskesmas Lhoksukon.

Ia kini menjadi buronan polisi. Namanya sudah dimasukkan dalam daftar pencarian orang (DPO).

“Barang bukti yang kita sita satu paket sabu-sabu seberat 1.061 gram. TR ini diduga menjual sabu-sabu," ujar Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Langsa AKBP Andy Rahmansyah, Minggu (11/2/2024).

Nama TR tersangkut setelah polisi menangkap tiga orang asal Kabupaten Aceh Timur, yakni berinisial AM (29), IW (33), dan MN (36).

Andy mengatakan, penangkapan itu bermula saat polisi mendapat informasi soal para pelaku yang kerap mengedarkan sabu.

"Jadi, kita dalami informasi, sehingga mengarah ketiga pelaku," ucapnya.

Polisi meringkus ketiga orang itu di lokasi terpisah.

Baca juga: Dipakai Pengedar Sabu, Ambulans Plat Merah di Aceh Utara Diamankan Polisi

Sopir ambulans dipecat


Terkait kasus ini, Kepala Dinas Kesehatan Aceh Utara Amir Syarifuddin menuturkan bahwa pihaknya sudah memecat TR.

"Dia sejak ditetapkan sebagai DPO (Daftar Pencarian Orang) Polres Langsa langsung kita pecat," ungkapnya, Minggu.

Amir juga menjelaskan, dirinya sudah menghubungi Polres Aceh Timur. Ia meminta agar ambulans yang sedang dijadikan barang bukti bisa dipinjam pakai untuk melayani pasien di Puskesmas Lhoksukon.

"Kami komunikasi dengan Polres Langsa juga agar ambulans bisa tetap digunakan," tuturnya.

Di samping itu, Amir mengaku telah memperingatkan Kepala Puskesmas Lhoksukon supaya lebih ketat mengawasi pegawainya.

"Sehingga peristiwa sejenis ini tidak terjadi lagi," jelasnya.

Baca juga: Ambulans Pelat Merah di Aceh Disalahgunakan untuk Angkut Sabu-sabu, Kadinkes Pecat 1 Pegawai

Sumber: Kompas.com (Penulis: Masriadi | Editor: Dita Angga Rusiana, Pythag Kurniati)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bandara Lombok Siap Layani Pemberangkatan 13 Kloter Jemaah Haji 2024

Bandara Lombok Siap Layani Pemberangkatan 13 Kloter Jemaah Haji 2024

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Ibu di Riau Beri Racun Tikus ke Anak Tirinya gara-gara Sakit Hati Pada Ayah Korban

Ibu di Riau Beri Racun Tikus ke Anak Tirinya gara-gara Sakit Hati Pada Ayah Korban

Regional
Rektor Unsa Maju Pilkada 2024 Lewat Partai Gerinda, Sosok Perempuan Pertama

Rektor Unsa Maju Pilkada 2024 Lewat Partai Gerinda, Sosok Perempuan Pertama

Regional
Di Balik Penutupan Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta, Salah Satunya Kendala Bahan Baku Impor

Di Balik Penutupan Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta, Salah Satunya Kendala Bahan Baku Impor

Regional
Update Kasus Penemuan Mayat di Indekos Cirebon, Korban Berlumuran Darah dan Sempat Disembunyikan di Dalam Lemari Baju

Update Kasus Penemuan Mayat di Indekos Cirebon, Korban Berlumuran Darah dan Sempat Disembunyikan di Dalam Lemari Baju

Regional
KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com