Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lukis Wajah Ganjar-Mahfud di Sawah, Seniman Ini Ungkap Maknanya

Kompas.com - 27/01/2024, 16:09 WIB
Dian Ade Permana,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Seniman asal Desa Bergas Lor, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang, Gunawan "melukis" wajah pasangan calon presiden-wakil presiden, Ganjar Pranowo-Mahfud MD di areal persawahan.

Tak hanya itu, Gunawan bersama rekan-rekannya yang tergabung dalam komunitas Padi Corek, juga melukis simbol tiga jari.

Baca juga: Ganjar: Jabatan Ada Batasnya, Menyalahgunakan Kekuasaan Haram Hukumnya

Gunawan telah beberapa kali melukis wajah tokoh-tokoh nasional di petak sawah miliknya tersebut. Mulai dari wajah Bung Karno, Ganjar Pranowo, dan kali ini, Ganjar-Mahfud.

Karya itu dimaksudkan untuk rasa hormat kepada Ganjar, yang dinilai sebagai sosok yang mampu mengapresiasi seniman sekaligus karya-karyanya.

"Pak Ganjar selalu mengapresiasi karya kami. Beliau peduli terhadap seniman dan karya. Ini bentuk kecintaan kami ke Pak Ganjar,” ungkapnya, Sabtu (27/1/2024).

Gunawan berharap, kepedulian Ganjar bukan hanya terhadap karya seni, tapi juga dapat memajukan sektor pertanian.

"Iya itulah kenapa kami berkarya di sawah. Pak Ganjar juga punya program petani bangga bertani,” ucapnya.

Sementara itu, Ganjar Pranowo mengatakan bahwa sawah akan punya nilai tambah jika dipegang oleh orang yang punya daya kreatif dan inovatif.

“Pak Gunawan ini mencoba berkarya untuk memberi nilai tambah. Jadi sawah yang kecil ini bisa punya nilai tawar yang lain,” ujarnya.

Selain daya tarik wisata, upaya yang dilakukan Komunitas Pari Corek juga menjadi daya tarik generasi muda untuk suka pertanian.

“Ini juga bisa menarik generasi muda untuk suka bertani,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Regional
Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Regional
Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Regional
Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Regional
Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Regional
Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Regional
Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam 'Paper Bag' di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam "Paper Bag" di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Regional
Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Regional
Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Regional
2 Kali Jadi Wakil, Ita Daftar Bakal Calon Wali Kota Semarang lewat PDI-P

2 Kali Jadi Wakil, Ita Daftar Bakal Calon Wali Kota Semarang lewat PDI-P

Regional
Seorang Calon Jemaah Haji Mataram Batal Berangkat karena Hamil 2 Bulan

Seorang Calon Jemaah Haji Mataram Batal Berangkat karena Hamil 2 Bulan

Regional
Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com