Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Upacara Adat Lampung, Salah Satunya Ruwat Bumi

Kompas.com - 23/01/2024, 21:01 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com - Upacara Adat Lampung menjadi salah satu warisan budaya setempat.

Upacara adat Lampung dilakukan antara lain untuk membuka lahan hingga sedekah laut.

Berikut ini adalah beberapa upacara adat Lampung.

Upacara Adat Lampung

1. Nayuh

Nayuh atau penayuhan adalah perayaan perkawinan dan mengumpulkan seluruh sanak saudara (minak muakhi) untuk melaksanakan upacara perkawinan.

uUpacara adat Nayuh merupakan pengakuan mengenai resminya perkawinan tersebut karena disaksikan oleh orang banyak.

Aktivitas Nayuh berupa pesta adat besar-besaran yang dilakukan oleh kalangan mampu, karena pesta ini membutuhan biaya yang besar.

Baca juga: Mengenal 7 Upacara Adat di Indonesia dan Tujuannya, Ada Tradisi Bakar Batu di Papua

Upacara adat perkawinan Nayuh dilakukan oleh masyarakat Lampung yang beradat Saibatin atau pesisir.

2. Ruwat Bumi

Upacara adat Ruwat Bumi atau sedekah bumi adalah upacara adat turun temurun yang dilakukan oleh masyarakat Desa Sumur Kumbang, Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan setiap tahun.

Ruwat Bumi dilakukan mulai bulan Muharam selama enam Kamis dan satu Jumat.

Setiap hari Kamis sore, para sesepuh kampung akan berkumpul di halaman masjid setempat untuk membaca syekh sebagai bagian dari ritual Ruwat Bumi.

Setelah melakukan ritual, acara akan dilanjutkan dengan makan bersama.

Pada hari ketujuh, upacara adat Ruwat Bumi akan dilakukan pada hari Jumat.

Pada hari terakhir tersebut, masyarakat akan berbondong-bondong ke masjid untuk bersama-sama melakukan upacara adat Ruwat Bumi.

Pada saat itu, semua masyarakat akan makan di masjid, yang menjadi pusat desa.

Keunikan lainnya, setiap bulan Muharram, masyarakat setempat tidak diperbolehkan membawa hasil kebun, khususnya sejenis kayu bakar di atas jam 11 siang ke rumah.

Baca juga: 6 Upacara Adat Aceh, Ada Peusijuek

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Kasus Penganiayaan Pemuda hingga Tewas di Tarakan, Awalnya Korban Dilaporkan Kecelakaan Sepeda

Kronologi Kasus Penganiayaan Pemuda hingga Tewas di Tarakan, Awalnya Korban Dilaporkan Kecelakaan Sepeda

Regional
Instruktur Pilot Korban Pesawat Jatuh di BSD Dimakamkan Besok di Semarang

Instruktur Pilot Korban Pesawat Jatuh di BSD Dimakamkan Besok di Semarang

Regional
Pemuda di Gresik Tewas Usai Motor yang Dikendarainya Menabrak Truk

Pemuda di Gresik Tewas Usai Motor yang Dikendarainya Menabrak Truk

Regional
Banjir Kepulauan Aru, 150 Rumah Terendam, Warga Mengungsi

Banjir Kepulauan Aru, 150 Rumah Terendam, Warga Mengungsi

Regional
Peringati 'Mayday 2024', Wabup Blora Minta Para Pekerja Tingkatkan Kompetensi dan Daya Saing

Peringati "Mayday 2024", Wabup Blora Minta Para Pekerja Tingkatkan Kompetensi dan Daya Saing

Regional
Dinkes Periksa Sampel Makanan Penyebab Keracunan Massal di Brebes

Dinkes Periksa Sampel Makanan Penyebab Keracunan Massal di Brebes

Regional
Viral Pernikahan Sesama Jenis di Halmahera Selatan, Mempelai Perempuan Ternyata Laki-laki

Viral Pernikahan Sesama Jenis di Halmahera Selatan, Mempelai Perempuan Ternyata Laki-laki

Regional
Paman Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong: Entah Kenapa Hari Ini Ingin Kontak Pulu

Paman Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong: Entah Kenapa Hari Ini Ingin Kontak Pulu

Regional
Presiden Jokowi Undang Danny Pomanto untuk Jamu Tamu Peserta World Water Forum 2024 di Bali

Presiden Jokowi Undang Danny Pomanto untuk Jamu Tamu Peserta World Water Forum 2024 di Bali

Regional
Pesawat Latih Jatuh di BSD, Saksi: Saat 'Take Off' Cuacanya Normal

Pesawat Latih Jatuh di BSD, Saksi: Saat "Take Off" Cuacanya Normal

Regional
Mahasiswa Unika Santo Paulus NTT Pentas Teater Randang Mose demi Melestarikan Budaya Manggarai

Mahasiswa Unika Santo Paulus NTT Pentas Teater Randang Mose demi Melestarikan Budaya Manggarai

Regional
Bus Surya Kencana Terbalik di Lombok Timur, Sopir Diduga Mengantuk

Bus Surya Kencana Terbalik di Lombok Timur, Sopir Diduga Mengantuk

Regional
Cerita Korban Banjir Lahar Dingin di Sumbar, Cemas Ketika Turun Hujan

Cerita Korban Banjir Lahar Dingin di Sumbar, Cemas Ketika Turun Hujan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Kapal Ikan Berbendera Rusia Ditangkap di Laut Arafura, 30 ABK Diamankan

Kapal Ikan Berbendera Rusia Ditangkap di Laut Arafura, 30 ABK Diamankan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com