Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengasuh Pesantren yang Jadi Caleg di Kota Bontang Dilaporkan ke Polisi Atas Kasus Pelecehan Seksual

Kompas.com - 01/12/2023, 09:19 WIB
Rachmawati

Editor

Sumber

KOMPAS.com - Seorang pengasuh pondok pesantren di Kelurahan Tanjung Laut, Kecamatan Bontang Selatan, Kota Bontang, Kalimantan Timur, diduga melakukan pelecehan seksual kepada santrinya.

Kasus ini terungkap setelah keluarga korban menemukan bukti catatan curhat terkait kasus tersebut di ponsel milik korban.

Terduga pelaku diketahui sebagai calon anggota legislatif di Dapil Bontang Selatan.

Berdasarkan keterangan kakak korban (24), dari cacatan tersebut diketahui kasus pelecehan itu terjadi pertama kali pada 2022 lalu.

Baca juga: Bontang Kuala di Kalimanatan Timur: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Dia menduga perbuatan keji itu dilakukan berulang kali.

"Waktu mau naik kelas tiga SMA. Sekarang dia sudah lulus. Tahun 2022 persisnya," ungkap kakak korban kepada Tribunkaltim.co, Kamis (30/11/2023).

Modus yang dilakukan adalah pelaku meminta korban setor hapalan surat pada pukul 00.00 Wita. Saat setor hapalan, korban dipaksa memijat pelaku. Selain itu korban juga dipaksa untuk membuka pakaiannya.

"Saya sangat sakit hati. Adik kandung saya dibuat seperti ini. Itu ustadz tak sopan," ucap kerabat korban.

Selain itu, ditemukan juga lima bukti tangkapan layar percakapan korban dengan terlapor, yang menguak bujuk rayu terduga pelaku.

"Itu ada semuanya di catatan pribadi korban di HP-nya," ungkapnya.

Baca juga: Timbun BBM, Lima Orang di Bontang Ditangkap Polisi, 4 di Antaranya Pegawai SPBU

Menurut kakaknya, korban tidak berani buka suara karena diancam akan dianiaya jika pelecahan tersebut diketahui orang lain.

Ia mengatakan, korban selalu menangis saat menghubungi keluarga.

"Kami sudah curiga, tapi dia tidak mau menyampaikan," tuturnya.

Hingga akhirnya korban menulis kepedihannya di catatan. "Itu pun baru terungkap karena saya ambil HP-nya, saat dia masuk rumah sakit," ungkapnya.

Kasus ini sudah dilaporkan ke polisi pada 28 November 2023.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dugaan Korupsi Pengadaan Bandwidth Internet, Plt Kepala Dinas Kominfo Dumai Ditahan

Dugaan Korupsi Pengadaan Bandwidth Internet, Plt Kepala Dinas Kominfo Dumai Ditahan

Regional
KY Tanggapi soal Status Tahanan Kota 2 Terpidana Korupsi di NTB

KY Tanggapi soal Status Tahanan Kota 2 Terpidana Korupsi di NTB

Regional
Pemilik Pajero Pasang Senapan Mesin di Kap, Mengaku Hanya untuk Konten Medsos

Pemilik Pajero Pasang Senapan Mesin di Kap, Mengaku Hanya untuk Konten Medsos

Regional
Update Bencana Sumbar, BPBD Sebut 61 Korban Tewas, 14 Orang Hilang

Update Bencana Sumbar, BPBD Sebut 61 Korban Tewas, 14 Orang Hilang

Regional
Resmi Usung Gus Yusuf Maju Pilgub Jateng, PKB Seleksi Partai Potensial untuk Berkoalisi

Resmi Usung Gus Yusuf Maju Pilgub Jateng, PKB Seleksi Partai Potensial untuk Berkoalisi

Regional
442 Rumah Warga di OKU Selatan Terdampak Banjir

442 Rumah Warga di OKU Selatan Terdampak Banjir

Regional
Warga OKU Diminta Waspadai Bencana Longsor

Warga OKU Diminta Waspadai Bencana Longsor

Regional
Digigit Anjing, 2 Warga Sikka Dilarikan ke Larantuka karena Kosongnya Vaksin Antirabies

Digigit Anjing, 2 Warga Sikka Dilarikan ke Larantuka karena Kosongnya Vaksin Antirabies

Regional
Preman Pemalak Sopir Truk di Lampung Ditangkap, Korban Diadang dan Dianiaya

Preman Pemalak Sopir Truk di Lampung Ditangkap, Korban Diadang dan Dianiaya

Regional
Cemburu Buta, Suami di Semarang Aniaya Istri hingga Patah Rahang

Cemburu Buta, Suami di Semarang Aniaya Istri hingga Patah Rahang

Regional
Ketua MUI Salatiga Daftar Bakal Calon Wakil Wali Kota, Kyai dan Masyayikh NU Sampaikan Penolakan

Ketua MUI Salatiga Daftar Bakal Calon Wakil Wali Kota, Kyai dan Masyayikh NU Sampaikan Penolakan

Regional
Tak Hadir Saat Ujian Sekolah, Siswi di Wonogiri Ditemukan Tewas dalam Kondisi Hamil

Tak Hadir Saat Ujian Sekolah, Siswi di Wonogiri Ditemukan Tewas dalam Kondisi Hamil

Regional
Sebut Ingin Lanjutkan Pembangunan, Inkumben Bupati Demak Daftar di 3 Parpol Ini

Sebut Ingin Lanjutkan Pembangunan, Inkumben Bupati Demak Daftar di 3 Parpol Ini

Regional
Banjir Mahakam Ulu Telan Korban, Warga Tenggelam saat Berenang Pakai Jeriken

Banjir Mahakam Ulu Telan Korban, Warga Tenggelam saat Berenang Pakai Jeriken

Regional
Kondisi Terkini Bencana Banjir Bandang di Sumbar, 14 Warga Hilang dan Penjelasan BMKG

Kondisi Terkini Bencana Banjir Bandang di Sumbar, 14 Warga Hilang dan Penjelasan BMKG

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com