Sepi Pembeli, Pusat Kuliner di Terminal Wonosari Tutup

YOGYAKARTA,KOMPAS.com -Pusat kuliner yang dikelola asosiasi pedagang kaki lima (APKLI) Gunungkidul, DI Yogyakarta, di area parkir Terminal Dhaksinarga Wonosari tutup sementara.

Hal ini karena sepinya pembeli yang datang ke lokasi yang berada di Kalurahan Selang, Kapanewon Wonosari.

Salah seorang pengurus APKLI, Sutopo menyampaikan pusat kuliner berhenti beroperasi sejak September 2023. Hal ini karena lokasi sudah jarang didatangi pembeli.

Baca juga: Soal Piala Dunia U17 Sepi Penonton, Gibran Bakal Maksimalkan Penjualan Tiket

"Dua atau tiga bulan terakhir para pedagang vakum tidak jualan," kata Sutopo saat dihubungi wartawan melalui telepon Rabu (29/11/2023).

Dikatakannya, sepinya pembeli ini karena pintu masuk ke terminal menjadi satu dengan jalur masuk bus. Sehingga menyulitkan untuk mengakses taman kuliner ini.

Saat awal peresmian, pengunjung cukup banyak karena pengelola sering mengundang pertunjukan. Para pedagang secara mandiri membuat kios, dengan masing-masing mengeluarkan anggaran Rp 10 juta.

"Awalnya ramai, namun setelah tidak ada event jadi sepi lagi," kata dia.

Sutopo mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak terminal. Menurutnya sudah ada kesepahaman bersama untuk membuat pintu masuk konsumen.

Selama menggunakan lahan terminal sejak 2022 lalu, pedagang tidak membayar sewa. Hanya membayar retribusi kebersihan saja.

"Kami sudah sampaikan kendala ini ke pengelola terminal," kata dia.

Pengawas Satuan Pelayanan Terminal Tipe A Dhaksinarga Wonosari Aris Farwanto membenarkan aktivitas pasar kuliner berhenti sementara. Ada penurunan jumlah pembeli usai lebaran.

Pihaknya juga membenarkan rencana membuka pintu masuk baru, juga diusulkan pembangunan rest area.

"Sudah dilakukan kajian, harapannya mampu meningkatkan aktivitas terminal, juga mendukung pengembangan UMKM di Gunungkidul," kata Aris.