BATAM, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau mengklaim berhasil menurunkan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) menjadi 6,80 persen pada Agustus 2023.
Angka ini lebih rendah dari TPT Kepri sebelum Pandemi Covid-19, yaitu 7,50 persen pada Agustus 2019.
Namun demikian, berdasarkan data BPS Pusat, Kepri masih termasuk 10 provinsi dengan TPT yang lebih tinggi dibanding dengan TPT Nasional, yakni urutan ketiga.
10 provinsi tersebut adalah Banten 7,52 persen, Jawa Barat 7,44 persen, Kepri 6,80 persen, DKI Jakarta 6,53 persen, dan Maluku 6,31 persen.
Lalu, Sulawesi Utara 6,10 persen, Aceh 6,03 persen, Sumatera Barat 5,94 persen, Sumatera Utara 5,89 persen, dan Papua Barat 5,38 persen.
Baca juga: Banten Miliki Angka Pengangguran Tertinggi, Pj. Gubernur Beri Alasan
Meskipun masih berada di atas level nasional, TPT Kepri mengalami penurunan, yakni sebesar 1,43 persen poin dibanding periode yang sama tahun lalu.
Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengatakan, penurunan ini merupakan yang terbesar kedua se-Indonesia pada periode 2022-2023 setelah Bali yang turun 2,11 persen poin.
Dari 1,592 juta penduduk usia kerja di Kepri, 1,094 juta orang di antaranya merupakan Angkatan Kerja (AK), sedangkan 498,7 ribu merupakan Bukan Angkatan Kerja (BAK).
"Dari AK tersebut, 1,019 juta orang di antaranya bekerja dan 74 ribu orang pengangguran."
"Dengan rincian 825,5 ribu orang pekerja penuh, 144,9 ribu orang pekerja paruh waktu, dan 48,8 ribu orang setengah penganggur," kata Ansar, Rabu (15/11/2023).
Ansar mengungkapkan, lapangan pekerjaan yang menyerap pekerja terbesar adalah Industri Pengolahan sebanyak 257 ribu orang.
Baca juga: Lulusan SMK di Banten Sumbang Angka Pengangguran Tertinggi
Sedangkan lapangan pekerjaan yang menyerap pekerja terkecil adalah Jasa Keuangan sebanyak 12,8 ribu orang.
Di tingkat Kabupaten Kota, lima Kabupaten Kota di Kepri mengalami penurunan TPT.
"Hanya Kabupaten Lingga dan Kabupaten Kepulauan Anambas yang mengalami peningkatan TPT," kata Ansar.
Lebih jauh Ansar mengatakan, penurunan TPT periode 2022-2023 terbesar di Kepri terjadi di Kabupaten Bintan, yaitu 1,48 persen poin.