Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saudara Kembar di Bima Curi Uang Kotak Amal, Aksinya Terekam CCTV

Kompas.com - 27/10/2023, 10:57 WIB
Junaidin,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BIMA, KOMPAS.com - Saudara kembar berinisial A (14) dan A (14) di Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), ditangkap polisi pada Kamis (26/10/2023) sekitar pukul 16.00 Wita.

Mereka ditangkap karena diduga mencuri uang kotak amal dari sejumlah masjid dan mushala di Kota Bima.

Salah satu aksinya di mushala di Kelurahan Penaraga, Kecamatan Raba, Kota Bima, terekam CCTV yang terpasang di mushala tersebut.

"Pelaku ini kakak adik dan masih berstatus pelajar SMP," kata Kasi Humas Polres Bima Kota, Iptu Jufrin saat dikonfirmasi, Jumat (27/10/2023).

Baca juga: Fasilitas Puskemas Buruk dan Jorok, Warga Bima Lapor ke Dinkes

Jufrin mengatakan, pelaku yang merupakan saudara kembar ini ditangkap di rumahnya, tak lama setelah polisi menerima laporan dari masyarakat berikut petunjuk rekaman CCTV.

Dalam rekaman CCTV terlihat dua bocah yang masih berseragam sekolah itu masuk area mushala dengan menenteng sepatu.

Baca juga: Puluhan Siswa SD di Bima Jalani ANBK di Puncak Bukit gara-gara Sinyal Internet

Tampak salah seorang pelaku sibuk mengecek situasi di sekitar mushala, sedangkan pelaku lain beraksi mencongkel gembok kotak amal.

Setelah mengambil uang dari kotak amal, kedua pelaku lalu keluar dari jendela dan pergi meninggalkan mushala.

Kepada polisi, lanjut Jufrin, mereka mengakui semua perbuatannya. Bahkan, aksi pencurian uang di kotak amal ini sudah berulang kali dilakukan pada waktu dan tempat yang berbeda di Kota Bima.

Dari tangan pelaku, polisi menyita uang hasil curian yang rencana akan dipakai untuk membeli ponsel sebesar Rp 1 juta.

"Pengakuan pelaku ada lima masjid dan mushala yang sudah disantroni, uangnya mereka kumpulkan untuk membeli HP," ujarnya.

Jufrin mengungkapkan, pelaku kini tengah menjalani pemeriksaan di Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Bima Kota untuk proses hukum lebih lanjut.

"Pelaku akan kita proses sebagaimana ketentuan hukum yang berlaku," kata Jufrin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

BMKG Peringatkan Ancaman Banjir Rob di Sejumlah Daerah di Maluku

BMKG Peringatkan Ancaman Banjir Rob di Sejumlah Daerah di Maluku

Regional
Amankan Pilkada 2024, Pemprov Sumsel Anggarkan Rp 190,1 Miliar untuk TNI dan Polri

Amankan Pilkada 2024, Pemprov Sumsel Anggarkan Rp 190,1 Miliar untuk TNI dan Polri

Regional
Airin Senang Mantan Walkot Tangerang Maju di Pilkada Banten

Airin Senang Mantan Walkot Tangerang Maju di Pilkada Banten

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Puluhan Balita di Majene Keracunan, Polisi Periksa Tiga Orang Saksi

Puluhan Balita di Majene Keracunan, Polisi Periksa Tiga Orang Saksi

Regional
Cerita Nenek Hasinah, Guru Ngaji yang Kumpulkan Uang di Bawah Bantal untuk Naik Haji

Cerita Nenek Hasinah, Guru Ngaji yang Kumpulkan Uang di Bawah Bantal untuk Naik Haji

Regional
Polisi Serahkan Anggota KKB Pimpinan Egianus Kogoya ke Jaksa

Polisi Serahkan Anggota KKB Pimpinan Egianus Kogoya ke Jaksa

Regional
Ragu Maju di Pilkada Banten 2024, Wahidin Halim Takut 'Jebakan Batman'

Ragu Maju di Pilkada Banten 2024, Wahidin Halim Takut "Jebakan Batman"

Regional
Uji Coba BRT Trans Banten Mulai Juni, Penumpang Digratiskan 7 Bulan

Uji Coba BRT Trans Banten Mulai Juni, Penumpang Digratiskan 7 Bulan

Regional
Kandang Ternak di Ambarawa Terbakar, 7.000 Anak Ayam Hangus Dilalap Api

Kandang Ternak di Ambarawa Terbakar, 7.000 Anak Ayam Hangus Dilalap Api

Regional
Dua Pengamen Tewas Usai Duel Maut di Prambanan, Polisi Kejar Terduga Pelaku

Dua Pengamen Tewas Usai Duel Maut di Prambanan, Polisi Kejar Terduga Pelaku

Regional
Viral, Istri Cekik Suami di Temanggung, Begini Cerita Warga

Viral, Istri Cekik Suami di Temanggung, Begini Cerita Warga

Regional
Pelaku UMKM Dompet Tenun Badui Kewalahan Layani Pelanggan

Pelaku UMKM Dompet Tenun Badui Kewalahan Layani Pelanggan

Regional
Mengintip Rumah Adaptif untuk Atasi Persoalan Banjir Rob Demak

Mengintip Rumah Adaptif untuk Atasi Persoalan Banjir Rob Demak

Regional
Duduk Perkara Hoaks ODGJ 'Dijual' Jadi PSK di Jember, Tetangga Dilaporkan ke Polisi

Duduk Perkara Hoaks ODGJ "Dijual" Jadi PSK di Jember, Tetangga Dilaporkan ke Polisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com