Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPU Batam Pastikan Tetap Ada TPS di Pulau Rempang

Kompas.com - 15/10/2023, 13:31 WIB
Hadi Maulana,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Batam, kepulauan Riau (Kepri) memastikan tetap ada tempat pemungutan suara (TPS) di Pulau Rempang, Galang, Batam, Kepulauan Riau (Kepri).

Namun hingga saat ini, pihaknya belum mengetahui pasti berapa jumlah pemilih di Pulau Rempang karena ada proses relokasi yang masih berlangsung.

“Sejauh ini kami masih melakukan koordinasi saja, baik dengan pihak keamanan dalam hal ini Polda Kepri dan Polresta Barelang, KPU Kepri maupun Bawaslu Batam. Sebab hingga saat ini proses relokasi di Pulau Rempang masih berlangsung,” kata Ketua KPU Batam Mawardi di temui di Gudang Logistik KPU Batam, Sekupang, Batam, Sabtu (14/10/2023).

Baca juga: Menolak Direlokasi, Emak-emak di Rempang: Bertahan Harga Mati

Mawardi mengatakan, untuk TPS di Pulau Rempang, Galang, Batam lebih kurang ada 23 TPS yang tersebar di dua kelurahan, yakni Kelurahan Rempang Cate dan Kelurahan Sembulang.

“10 TPS berada di Kelurahan Sembulang dan 13 TPS berada di Kelurahan Rempang Cate, Pulau Rempang, Galang, Batam,” terang Mawardi.

Dari 23 TPS tersebut, Mawardi mengungkapkan ada 5.527 pemilih yang terdaftar, di mana dari jumlah tersebut terdapat 2.476 pemilih di kelurahan Sembulang dan 3.051 pemilih di Rempang Cate, Pulau Rempang, Galang, Batam.

Mawardi juga mengungkapkan, masyarakat Pulau Rempang yang telah pindah ke hunian sementara atau hunian mandiri, berhak menentukan akan memilih di TPS mana, apakah memilih di TPS yang baru atau tetap di TP yang lama, yakni di Pulau Rempang.

“Jadi itu semua tergantung dari si pemilih, yang jelas hingga saat ini kami terus lakukan koordinasi untuk melakukan pemetaan,” ungkap Mawardi.

Mawardi menambakan berdasarkan aturan Pemilu, proses pindah pilih warga yang telah direlokasi, hanya bisa dilakukan oleh warga itu sendiri dan tidak bisa dilakukan secara kolektif.

“Makanya saya katakan tadi, semua itu tergantung si pemilih, karena tidak bisa dilakukan secara kolektif melainkan atas dasar permintaan si pemilih, karena ada bukti dokumen yang harus di verifikasi oleh tim daftar pemilih tambahan (DPTB),” jelas Mawardi.

“Dan pendaftaran bisa dilakukan di PPS, PPK, atau KPU Batam sendiri,” papar Mawardi.

Lebih jauh Mawardi mengatakan, untuk saat ini TPS yang ada di Pulau Rempang, Galang tetap akan disiapkan seiring dengan proses relokasi yang dilakukan pemerintah terhadap masyarakat Pulau Rempang, Galang, Batam, Kepri.

“Kami sarankan agar warga Pulau Rempang yang sudah pindah ke tempat relokasi sementara, bisa masuk ke TPS di lokasi terdekat. Jika masih ada yang bertahan sampai pemilu, kami tetap akan menyiapkan TPS di sana,” ujar Mawardi.

“Sebab berdasarkan data yang kami terima, sudah ada puluhan pemilih yang telah pindah dari Pulau Rempang,” pungkas Mawardi.

Sebelumnya Kapolresta Barelang Kombes Pol Nugroho Tri Nuryanto mengatakan akan ada beberapa TPS yang akan dipindah atau digeser di Pulau Rempang, Galang, Batam.

Hal ini dilakukan seiring dengan pergeseran atau pemindahan sejumlah warga yang ada di Pulau Rempang.

Nugroho mengaku hal ini sudah dikoordinasikan dengan pihak KPU Batam dan Bawaslu Batam.

Baca juga: 627 TPS di Papua Selatan Masuk Kategori Rawan Konflik

Tidak saja mengenai TPS yang akan dilakukan pergeseran, Nugroho juga mengatakan ada 4 kecamatan yang masuk kategori rawan di Batam.

"Hal ini sesuai dari evaluasi penyelenggaraan Pemilu pada priode sebelumnya, dan 4 kemacamatan tersebut yakni Kecamatan Batu Aji, Bengkong, Nongsa, dan Kecamatan Sekupang," terang Nugroho.

"Dan terkait 4 Kecamatan ini, kami juga telah berkoordinasi dengan KPU dan Bawaslu Batam," ungkap Nugroho.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Bupati Lombok Barat Imbau Warga Tak Sebarkan Video Penyerangan

Pj Bupati Lombok Barat Imbau Warga Tak Sebarkan Video Penyerangan

Regional
Rem Blong, Truk Molen Tabrak Mobil dan Rumah di Ungaran

Rem Blong, Truk Molen Tabrak Mobil dan Rumah di Ungaran

Regional
Pernah Bunuh Pencuri Kambing dan Dipenjara, Muhyani Kembali Kecurian

Pernah Bunuh Pencuri Kambing dan Dipenjara, Muhyani Kembali Kecurian

Regional
431 Calon Haji Kota Tangerang Berangkat ke Tanah Suci, Pj Walkot: Utamakan Ibadah dan Jalani Sepenuh Hati

431 Calon Haji Kota Tangerang Berangkat ke Tanah Suci, Pj Walkot: Utamakan Ibadah dan Jalani Sepenuh Hati

Regional
Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Regional
Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Regional
Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Regional
Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Regional
Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Regional
Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Regional
Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam 'Paper Bag' di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam "Paper Bag" di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Regional
Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Regional
Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com