Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga Uno "Pasrah" Terkait Peluang Jadi Bacawapres Ganjar Pranowo

Kompas.com - 06/10/2023, 13:51 WIB
Muhlis Al Alawi,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

WONOGIRI, KOMPAS.com - Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Sandiaga Uno mengaku pasrah terkait keputusan sosok bakal calon wakil presiden yang akan mendampingi bakal calon presiden Ganjar Pranowo.

Kepasrahan Menteri Kemenperkeraf itu disampaikannya usai menjadi narasumber Temu Komunitas Kreatif Wonogiri di Rumah Makan Omah Rayap, Desa Gemantar, Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, Jumat (6/10/2023).

Baca juga: Tetap Dukung Ganjar meski Sandiaga Tak Jadi Cawapres, PPP: Ini Komitmen Kami

Kendati demikian, Sandiaga memastikan akan tetap mendukung Ganjar Pranowo walau nanti tidak ditunjuk sebagai bacawapres pendamping mantan Gubernur Jateng tersebut.

“Kami sudah istikamah. Apapun keputusan pimpinan, kami akan jalankan dengan penuh ketekunan,” kata Sandiaga.

Menurut Sandiaga, penentuan sosok bakal calon wakil presiden pendamping Ganjar saat ini berada di tangan pimpinan. Untuk itu saat ini dirinya lebih mengutamakan pada perjuangan berupa pengabdian dan pengorbanan.

“Itu semua ada di tangan pimpinan kita samingna wa atokna (mendengarkan dan mematuhi). Dan kami dalam berjuang itu mengutamakan pengabdian dan pengorbanan,” jelas Sandiaga.

Bagi Sandiaga, siapa pun bakal cawapresnya, Ganjar Pranowo yang diusung sebagai bacapres koalisi PDI-P dan PPP akan membawa percepatan pembangunan di Indonesia.

Dengan demikian, PPP akan tetap mendukung dan memperjuangkan kemenangan Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024.

“Kami yakin Pak Ganjar ini bisa membawa percepatan pembangunan. Dan ini kita akan perjuangkan,” jelas Sandiaga.

Ditanya ada tawaran dari PDI-P selain bacawapres, Sandiaga menyebut semuanya dikelola melalui forum konsolidasi pimpinan partai politik.

Baca juga: Sekjen PPP: Capres Kita Ganjar dan Cawapresnya Sandiaga Insya Allah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mobil Brimob Dicuri di Bandara Sentani, Pelaku Ditangkap Usai Ban Mobil Ditembak

Mobil Brimob Dicuri di Bandara Sentani, Pelaku Ditangkap Usai Ban Mobil Ditembak

Regional
Mengenal Urban Hiking Semarang, Komunitas Pejalan Kaki yang Hobi Menanjaki Perkampungan

Mengenal Urban Hiking Semarang, Komunitas Pejalan Kaki yang Hobi Menanjaki Perkampungan

Regional
Gibran Izin Tak Masuk Kerja 5 Hari untuk Kunker ke UEA dan Qatar

Gibran Izin Tak Masuk Kerja 5 Hari untuk Kunker ke UEA dan Qatar

Regional
Cerita Abdul Hamid Korban Banjir Nunukan, Tidur Memeluk Parang untuk Usir Buaya dan Ular Hitam

Cerita Abdul Hamid Korban Banjir Nunukan, Tidur Memeluk Parang untuk Usir Buaya dan Ular Hitam

Regional
Bupati HST Lepas 125 Atlet Popda Tingkat Provinsi Kalsel 2024

Bupati HST Lepas 125 Atlet Popda Tingkat Provinsi Kalsel 2024

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Update Banjir Bandang di Agam, 6 Meninggal, 11 Orang Belum Ditemukan

Update Banjir Bandang di Agam, 6 Meninggal, 11 Orang Belum Ditemukan

Regional
Banjir Padang Panjang, 2 Warga Hilang, Belasan Rumah Terendam

Banjir Padang Panjang, 2 Warga Hilang, Belasan Rumah Terendam

Regional
Korban Tewas akibat Banjir Lahar Gunung Marapi Bertambah Jadi 14 Orang

Korban Tewas akibat Banjir Lahar Gunung Marapi Bertambah Jadi 14 Orang

Regional
Terjerat Alang-alang, Pendaki asal Kendal Terjatuh ke Jurang Gunung Andong

Terjerat Alang-alang, Pendaki asal Kendal Terjatuh ke Jurang Gunung Andong

Regional
Tinggi Badan Capai 2 Meter, Bocah SD di Jambi Bercita-cita Ingin Jadi Tentara

Tinggi Badan Capai 2 Meter, Bocah SD di Jambi Bercita-cita Ingin Jadi Tentara

Regional
Tambang Timah Ilegal di Bangka Diigerebek, 3 Pelaku Diamankan, Nilainya Mencapai Rp 1,2 Miliar

Tambang Timah Ilegal di Bangka Diigerebek, 3 Pelaku Diamankan, Nilainya Mencapai Rp 1,2 Miliar

Regional
Kebakaran Pabrik Gula Tasikmadu Karanganyar, Petugas Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Kebakaran Pabrik Gula Tasikmadu Karanganyar, Petugas Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Regional
Berdayakan UMKM, Pemprov Kalteng Gelar Kalteng Expo Tahun 2024

Berdayakan UMKM, Pemprov Kalteng Gelar Kalteng Expo Tahun 2024

Regional
Seko Upcycle, Inovasi Anak Muda Semarang Ubah Sampah Plastik Jadi Produk Fesyen Kekinian

Seko Upcycle, Inovasi Anak Muda Semarang Ubah Sampah Plastik Jadi Produk Fesyen Kekinian

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com