Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mata Siswinya Buta Usai Dicolok Tusuk Bakso oleh Kakak Kelas, Kepsek: Saya Punya Hak untuk Tak Bicara

Kompas.com - 16/09/2023, 18:19 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - SAH (8), siswi SD di Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik, Jawa Timur harus kehilangan penglihatannya setelah matanya dicolok tusuk bakso oleh kakak kelasnya.

Peristiwa tersebut terjadi pada 7 Agustus 2023 saat korban mengikuti lomba 17 Agustus yang dilakukan di sekolah.

SAH ditarik oleh kakak kelasnya di lorong sekolah dan dipaksa untuk menyerahkan uang. Namun permintaan itu ditolak oleh SAH.

Karena kesal, pelaku mencolok mata kanan SAH dengan tusuk bakso. SAH yang ketakutan, langsung mengusap matanya dengan seragam sekolah.

Baca juga: Kronologi Mata Siswi SD Buta Usai Dicolok Kakak kelas dengan Tusuk Bakso, Korban Alami Trauma

Pulang sekolah, ia mengeluh ke orangtuanya karena mata kanannnya tak bisa melihat.

SAH pun segera dilarikan ke RS Caha Giri dan dirujuk ke RSMM Jawa Timur. Namun SAH kembali dirujuk ke RSUD Soetomo Surabaya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan di RSUD Dr Soetomo, diketahui ada kerusakan pada syaraf mata kanan putrinya hingga SAH tak bisa melihat.

Samsul, ayah korban mengaku telah mendatangi sekolah dan meminta rekaman CCTV. Namun menurutnya, pihak sekolah terkesan menutup-nutupi.

"Saya sudah minta tolong pihak sekolah untuk menunjukkan kamera CCTV, tapi tidak boleh. Padahal saya ingin tahu, siapa pelakunya. Anak saya nggak tahu siapa nama pelakunya, tapi tahu wajahnya," tutur Samsul.

Samsul pun melaporkan kejadian tersebut ke Polres Gresik pada 28 Agsustus 2023 lalu.

Baca juga: Mata Siswi SD Buta Dicolok Kakak Kelas dengan Tusuk Bakso, Ayah Korban: Trauma

Ia mengatakan anaknya saat ini kesulitan membaca.

"Kesulitan membaca dan mengaji, matanya harus ditutup satu baru bisa. Kalau dua-duanya dibuka untuk membaca kesulitan, lama untuk membaca," kata Samsul, ayah korban saat ditemui di rumahnya.

Selain itu, SA tak ke sekolah sejak kejadian Agustu 2023 dan belajar di rumah.

"Manggil guru les, belajar di rumah," kata Samsul.

Kepsek: saya punya hak untuk tidak bicara

Polisi saat mendatangi dan melakukan pemeriksaan di sekolah, tempat mata korban ditusuk menggunakan tusuk bakso hingga mengalami buta.KOMPAS.COM/HAMZAH ARFAH Polisi saat mendatangi dan melakukan pemeriksaan di sekolah, tempat mata korban ditusuk menggunakan tusuk bakso hingga mengalami buta.
Menindaklanjuti kejadian serta laporan yang telah dibuat orangtua korban, polisi mendatangi sekolah yang menjadi lokasi tempat korban diduga mengalami insiden pada Sabtu (16/9/2023).

Selain itu juga digelas mediasi yang dihadiri oleh orangtua SAH, pihak kepolisian dan kepala sekolah.

Mediasi berjalan selama dua jam. Usai mediasi, Kepala Sekolah Umy Latifah enggan menemui awak media dan langsung menuju ke ruangannya.

"Sorry saya punya hak untuk tidak bicara," ucap Umy Latifah, Sabtu (16/9/2023). Setelah itu Umy langsung menutup pintu kaca ruang kepala sekolah.

Baca juga: Buntut Siswi Buta Dicolok Kakak Kelas Pakai Tusuk Bakso, Polisi Datangi Sekolah

Sementara itu Samsul mengatakan sejak awal pihak sekolah tak bisa diajak komunikasi.

"Keinginan saya ada sanksi dari Dispendik karena tidak kooperatif, kalau bisa diganti saja yang layak, yang mau menerima masukan wali murid," kata Samsul saat ditemui di kediamannya, Sabtu (16/9/2023).

Menurutnya, sejak kejadian menimpa anaknya, Sang Kepala Sekolah tak kunjung menjengu, walaupun SAH sudah dirujuk berkali-kali ke rumah sakit.

"Hanya guru saja," katanya.

Tidak hanya itu, kejanggalan lainnya adalah pihak sekolah terkesan mempersulit saat keluarga korban ingin melihat CCTV.

Samsul pun berharap pihak kepolisian dapat mengungkap pelaku yang telah tega menusuk mata anak sulungnya tersebut.

Baca juga: Cerita Samsul soal Anaknya yang Buta Usai Matanya Dicolok Tusuk Bakso oleh Kakak Kelasnya

"Semoga polisi dapat mengungkap kejadian yang sebenarnya, sekaligus dapat menunjukkan kepada kami siapa pelaku yang telah menusuk mata kanan anak saya," ucap dia.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Hamzah Arfah | Farid Assifa), Tribun Jatim

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Disdikbud Jateng Larang 'Study Tour' Sejak 2020, Alasannya agar Tak Ada Pungutan di Sekolah

Disdikbud Jateng Larang "Study Tour" Sejak 2020, Alasannya agar Tak Ada Pungutan di Sekolah

Regional
Cemburu, Seorang Pria Tikam Mahasiswa yang Sedang Tidur

Cemburu, Seorang Pria Tikam Mahasiswa yang Sedang Tidur

Regional
Momen Iriana Jokowi dan Selvi Ananda Naik Mobil Hias Rajamala, Tebar Senyum dan Pecahkan Rekor Muri

Momen Iriana Jokowi dan Selvi Ananda Naik Mobil Hias Rajamala, Tebar Senyum dan Pecahkan Rekor Muri

Regional
Pemkab Bangka Tengah Larang Acara Perpisahan di Luar Sekolah

Pemkab Bangka Tengah Larang Acara Perpisahan di Luar Sekolah

Regional
Kenangan Muslim di Sungai Bukik Batabuah yang Kini Porak Poranda

Kenangan Muslim di Sungai Bukik Batabuah yang Kini Porak Poranda

Regional
2 Tahun Buron, Tersangka Perusak Hutan Mangrove Belitung Timur Ditangkap di Palembang

2 Tahun Buron, Tersangka Perusak Hutan Mangrove Belitung Timur Ditangkap di Palembang

Regional
Kasus Korupsi Impor Gula PT SMIP, Mantan Kepala Bea Cukai Riau Jadi Tersangka

Kasus Korupsi Impor Gula PT SMIP, Mantan Kepala Bea Cukai Riau Jadi Tersangka

Regional
Soal Mahasiswa KIP Kuliah Salah Sasaran, Rektor Baru Undip Masih Buka Aduan

Soal Mahasiswa KIP Kuliah Salah Sasaran, Rektor Baru Undip Masih Buka Aduan

Regional
Gubernur Jambi Tuntut Ganti Rugi dari Pemilik Tongkang Batu Bara Penabrak Jembatan

Gubernur Jambi Tuntut Ganti Rugi dari Pemilik Tongkang Batu Bara Penabrak Jembatan

Regional
Dugaan Korupsi Bantuan Korban Konflik, Kantor Badan Reintegrasi Aceh Digeledah

Dugaan Korupsi Bantuan Korban Konflik, Kantor Badan Reintegrasi Aceh Digeledah

Regional
Kepala Dinas Pendidikan Riau Ditahan, Korupsi Perjalanan Dinas Rp 2,3 Miliar

Kepala Dinas Pendidikan Riau Ditahan, Korupsi Perjalanan Dinas Rp 2,3 Miliar

Regional
Keluh Kesah Pedagang Pasar Mardika Baru Ambon: Sepi, Tak Ada yang Datang

Keluh Kesah Pedagang Pasar Mardika Baru Ambon: Sepi, Tak Ada yang Datang

Regional
Pilkada Kota Magelang, Syarat Parpol Usung Calon Minimal Ada 5 Kursi DPRD

Pilkada Kota Magelang, Syarat Parpol Usung Calon Minimal Ada 5 Kursi DPRD

Regional
Update Banjir Bandang Sumbar: 59 Orang Meninggal, 16 Hilang

Update Banjir Bandang Sumbar: 59 Orang Meninggal, 16 Hilang

Regional
Kejagung Dalami Perjanjian Pisah Harta Harvey Moeis dan Sandra Dewi

Kejagung Dalami Perjanjian Pisah Harta Harvey Moeis dan Sandra Dewi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com