Penonton gemas. Kahiyang tetap menunggu sabar. Dan akhirnya, Deva menemukan jawaban. “Gajah,” katanya.
“Benar! Deva berhasil mendapatkan sepeda,” ucap Kahiyang.
Keberhasilan Deva membuat anak-anak kian semangat, apalagi Kahiyang begitu komunikatif dan menyesuaikan tingkat kesulitan pertanyaan dengan tingkat pendidikan anak SD, taman kanak-kanak (TK), maupun PAUD.
Baca juga: Kisah Arum, Guru PAUD yang Raih Beasiswa S2, Lulus dengan IPK 4,00
Tidak terasa, sepuluh sepeda telah diberikan kepada anak-anak, tetapi mereka masih ingin kuis berlanjut. Akhirnya, Kahiyang pun menambah hadiah empat sepeda lagi.
Untuk diketahui, peringatan HAN dan Bulan Kreasi Anak tersebut diadakan Kecamatan Medan Tuntungan setiap tahun sejak 2013 lalu. Dari tahun ke tahun, perhelatan berlangsung semarak.
Pada 2023, kegiatan yang dirangkai dengan peringatan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun itu diisi dengan berbagai lomba, seperti mewarnai dan fashion untuk anak PAUD.
Adapun anak SD bisa mengikuti lomba fashion, menggambar, dan content creator bertema pelestarian lingkungan.