Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran Kapal Penumpang di Merak, Sebelum Terbakar Terdengar Ledakan

Kompas.com - 07/09/2023, 11:50 WIB
Rasyid Ridho,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

CILEGON, KOMPAS.com - Aparat kepolisian masih menyelidiki insiden terbakarnya Kapal Motor Penumpang (KMP) Mutiara Berkah I saat akan lepas sandar di dermaga Pelabuhan Indah Kiat, Merak, Kota Cilegon, Banten, Rabu (6/9/2023).

Penyelidikan dilakukan oleh Direktorat Polisi Air dan Udara (Ditpolairud) Polda Banten guna mengetahui penyebab terbakarnya kapal feri milik PT. ALP tersebut.

Berdasarkan hasil pemeriksaan saksi-saksi, diketahui sebelum api membesar terdengar suara ledakan dari dalam dek kapal.

“Sementara ini informasi yang didapatkan dari penumpang bahwa kapal terbakar setelah pelayanan atau ramdor sudah tertutup dan sempat terdengar ledakan," kata Direktur Polisi Air dan Udara (Polairud) Polda Banten Kombes Pol Andree Gama Putra melalui keterangan tertulisnya, Kamis (7/9/2023).

Baca juga: Sederet Fakta Kapal Terbakar di Merak, Api Sulit Padam hingga Malam

Pihaknya belum mastikan asal ledakan yang terjadi dari mana. Sebab, sampai saat ini pihaknya belum bisa masuk ke dalam kapal untuk proses penyelidikan karena api masih membakar kapal hingga siang ini.

"Sedang dilakukan proses pemadaman oleh Damkar,” ujar dia.

Terkait jumlah korban yang mengeluhkan sakit sebanyak 14 orang, mereka mengalami gangguan pernapasan akibat asap tebal yang timbul dari kebakaran.

Namun, satu orang mengalami luka ringan di bagian telapak kaki.

"Penumpang sudah dalam penanganan medis di rumah sakit Krakatau Medika ada 4 orang serta di Puskesmas Taman Sari Merak 10 orang,” tandasnya.

Komandan Lanal Banten Kolonel Laut (P) Dedi Komarudin mengatakan, terdapat 135 unit kendaraan truk yang saat kebakaran berada di dalam dek kapal.

Kapal dengan rute Pelabuhan Indah Kiat menuju Pelabuhan Panjang, Lampung itu terbakar sekitar pukul 10.50 WIB.

"Tidak ada (korban jiwa) untuk penumpang seperti sudah saya katakan tadi, ada 159 orang sudah dievakuasi semua, kemudian 5 dirujuk ke rumah sakit karena mengalami sesak napas," kata Dedi.

Kelima penumpang langsung dievakuasi menggunakan mobil ambulans ke RS Krakatau Medika Cilegon guna penanganan lebih lanjut.


Dugaan asal api

Kobaran api yang membakar KMP Mutiara Berkah I di dermaga Pelabuhan Indah Kiat, Merak Banten diduga berasal dari dek tempat parkir kendaraan.

"Kalau dilihat dari titik api berasal memang dari dek atas, tempat keberadaan truk-truk di parkirkan, atau posisi dek tempat parkir yang ada truk. Namun belum dipastikan asal api," kata Komandan Lanal Banten Kolonel Laut (P) Dedi Komarudin kepada wartawan, Rabu (6/9/2023).

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Kisah Relawan Tagana di Banten, Minim Fasilitas, Sering Pakai Uang Pribadi untuk Tugas

Kisah Relawan Tagana di Banten, Minim Fasilitas, Sering Pakai Uang Pribadi untuk Tugas

Regional
Soal Mutilasi di Ciamis, Apakah Orang dengan Gangguan Jiwa Berpotensi Melakukan Tindak Kejahatan?

Soal Mutilasi di Ciamis, Apakah Orang dengan Gangguan Jiwa Berpotensi Melakukan Tindak Kejahatan?

Regional
Sempat Laporkan Mahasiswanya ke Polisi, Rektor Unri: Tak Ada Maksud Mengkriminalisasi

Sempat Laporkan Mahasiswanya ke Polisi, Rektor Unri: Tak Ada Maksud Mengkriminalisasi

Regional
Punya 2 Profesi, Lurah di Prabumulih Jadi Bidan Diduga Malapraktik hingga Pasien Meninggal

Punya 2 Profesi, Lurah di Prabumulih Jadi Bidan Diduga Malapraktik hingga Pasien Meninggal

Regional
Tak Punya Bandara Internasional, Iklim Investasi di Jawa Tengah Dikhawatirkan Terganggu

Tak Punya Bandara Internasional, Iklim Investasi di Jawa Tengah Dikhawatirkan Terganggu

Regional
Bandara Lombok Siap Layani Pemberangkatan 13 Kloter Jemaah Haji 2024

Bandara Lombok Siap Layani Pemberangkatan 13 Kloter Jemaah Haji 2024

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Ibu di Riau Beri Racun Tikus ke Anak Tirinya gara-gara Sakit Hati Pada Ayah Korban

Ibu di Riau Beri Racun Tikus ke Anak Tirinya gara-gara Sakit Hati Pada Ayah Korban

Regional
Rektor Unsa Maju Pilkada 2024 Lewat Partai Gerinda, Sosok Perempuan Pertama

Rektor Unsa Maju Pilkada 2024 Lewat Partai Gerinda, Sosok Perempuan Pertama

Regional
Di Balik Penutupan Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta, Salah Satunya Kendala Bahan Baku Impor

Di Balik Penutupan Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta, Salah Satunya Kendala Bahan Baku Impor

Regional
Update Kasus Penemuan Mayat di Indekos Cirebon, Korban Berlumuran Darah dan Sempat Disembunyikan di Dalam Lemari Baju

Update Kasus Penemuan Mayat di Indekos Cirebon, Korban Berlumuran Darah dan Sempat Disembunyikan di Dalam Lemari Baju

Regional
KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com