Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria ODGJ Bawa Kabur Ambulans di Aceh Tengah

Kompas.com - 07/09/2023, 12:13 WIB
Zuhri Noviandi,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

ACEH TENGAH, KOMPAS.com – Seorang pria diduga mengalami gangguan kejiwaan (ODGJ), membawa kabur mobil ambulans milik pukesmas Kecamatan Bintang, Kabupaten Aceh Tengah

Kapolsek Bintang Iptu Karya, mengatakan, kejadian itu terjadi pada Rabu (6/9/2023) sekitar pukul 22.00 WIB.

Pria tersebut nekat membawa kabur ambulans yang sedang ditumpanginya saat hendak menuju ke RSU Datu Beru Takengon. 

Baca juga: Truk Tangki BBM Tabrak Ambulans Jenazah di Muara Enim, 3 Penumpang Tewas

“Iya benar infonya, dibawa oleh pasien ODGJ yang hendak dirujuk ke RSU Datu Beru tepatnya di Kampung Mendale, jalan lintas Takengon – Kebayakan, Aceh tengah,” kata Iptu Karya saat dikonfirmasi via telepon, Kamis (7/9/2023). 

Karya menjelaskan, awalnya sekitar pukul 20.30 WIB, seorang pria datang ke Koramil 04 Bintang dengan mengendari sepeda motor dari arah Takengon. Setiba di sana, dia meminta petugas piket untuk mengantarkannya ke Blangkejeran, Gayo Lues, karena alasan tidak berani pulang sendirian. 

“Alasannya takut di jalan jika pulang sendiri, melihat gerak-gerik mencurigakan dan tidak jelas saat diajak berkomunikasi (ngelantur), kemudian petugas di sana menghubungi personil Polsek Bintang,” ujarnya. 

Berawal dari laporan itu, petugas Polsek Bintang langsung menuju ke lokasi. Setiba di sana, mereka juga mencoba mengajak pria tersebut untuk berkomunikasi. Namun, dia tetap memaksakan diri untuk minta ditemani pulang ke Blangkejeren. 

Demi mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, sebut Karya, petugasnya lalu berkoordinasi dengan pihak Pukesmas Bintang agar menjemput dan memeriksa kesehatan pria tersebut. 

“Setelah dilakukan pemeriksaan, pihak Pukesmas membawanya untuk dirujuk ke RSU Datu Beru Takengon, guna mendapatkan penanganan intensif mengingat penanganan dan fasilitas pasien ODGJ hanya ada di RSU Datu Beru,” tuturnya. 

Setelah petugas membawanya dan tiba di Kampung Mendale, pria itu mengamuk dan melakukan perlawanan. 

Baca juga: Wanita Diduga ODGJ Hebohkan Pasar Munggi Gunungkidul karena Bawa Uang Mainan, Ada Gambar Winnie the Pooh

“Tidak dapat diamankan, selanjutnya ia merampas dan membawa lari mobil dinas ambulans tersebut. Namun, sekitar pukul pukul 00.30 WIB yang bersangkutan dan mobil itu diamankan oleh personil piket Polsek Linge,” terangnya.

Saat ini, kata Karya, Polsek Bintang telah menghubungi keluarga pria diduga ODGJ tersebut dan mereka sedang dalam perjalanan untuk menjemputnya. 

“Keluarganya membenarkan yang bersangkutan mengalami gangguan kejiwaan dan hari ini akan datang ke Polsek Bintang untuk memusyawarahkan hal tersebut dan ke pihak Rumah Sakit Datu Beru. Sementara untuk mobil ambulans sudah dikembalikan ke Puskesmas Bintang,” tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Regional
Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Regional
Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Regional
Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Regional
Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Regional
Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com