Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS DAERAH

Atasi Blank Spot di Riau, Syamsuar Minta Bantuan Menkominfo untuk Bangun Infrastruktur Telekomunikasi

Kompas.com - 24/08/2023, 20:30 WIB
Dwi Nur Hayati ,
Amalia Purnama Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar meminta dukungan Menteri komunikasi dan informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi untuk membangun infrastruktur telekomunikasi di Riau.

Pasalnya, hingga saat ini masih ada daerah di Riau dengan kondisi blank spot atau tidak tersentuh sinyal komunikasi dan low signal atau sinyal lemah.

"Kami harap Pak Menteri (Budi Arie Setiadi) dapat membantu pembangunan infrastruktur telekomunikasi di Riau untuk mewujudkan desa digital. Kami juga sudah berkoordinasi dengan pemerintah 12 kabupaten dan kota di Riau terkait daerah yang masih blank spot dan low signal," ujar Syamsuar saat mendampingi kunjungan kerja (kunker) Menkominfo ke Desa Kesumbo Ampai, Kecamatan Bathin Solapan, Kabupaten Bengkalis, Kamis (24/8/2023).

Sementara itu, Menkominfo Budi Arie Setiadi mengatakan, perwujudan Indonesia yang maju harus dimulai dari desa terlebih dulu.

Baca juga: 5 Bulan Tak Digaji, Ribuan Perangkat Desa di Serang Akan Demo Bupati Besok

Oleh karena itu, kata dia, infrastruktur digital juga punya peranan untuk mendukung kemajuan desa tersebut.

"Infrastruktur digital pastinya adalah program prioritas kami. Karena digitalisasi tidak mungkin diwujudkan kalau tidak ada infrastruktur digital, jadi keluhan-keluhan yang ada ini akan segera kami tindaklanjuti," ucap Budi dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (24/8/2023).

Ia mengungkapkan, pihaknya juga telah menyiapkan beberapa solusi untuk mengatasi permasalahan infrastruktur digital di daerah terluar.

Seperti diketahui, hal tersebut menjadi masalah di hampir seluruh daerah terluar di Indonesia.

"Untuk solusinya selain pembangunan base transceiver station (BTS), juga nantinya akan menggunakan satelit," ucap Budi.

Baca juga: Saksi Akui Beri Rp 35 Miliar ke Irwan Hermawan untuk Dapat Proyek BTS 4G

Sebagai informasi, terdapat 437 desa di Riau dengan status low signal, antara lain Kabupaten Kampar, Indragiri Hulu, Bengkalis, Indragiri Hilir, Pelalawan, Rokan Hulu, Rokan Hilir, Siak, Kuantan Singingi, dan Kabupaten Kepulauan Meranti.

Kemudian, sebanyak 30 desa memerlukan pembangunan BTS dan infrastruktur jaringan, di antaranya Kabupaten Kampar, Indragiri Hulu, Indragiri Hilir, Pelalawan, Rokan Hulu, dan Kabupaten Meranti.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Regional
Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Regional
Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Regional
Pemkot Tangsel Buka Lelang Barang Milik Daerah, Catat Tanggal dan Cara Daftarnya!

Pemkot Tangsel Buka Lelang Barang Milik Daerah, Catat Tanggal dan Cara Daftarnya!

Regional
Pelopor Smart City, Aplikasi Milik Pemkot Tangerang Telah Direplikasi 47 Daerah di Indonesia

Pelopor Smart City, Aplikasi Milik Pemkot Tangerang Telah Direplikasi 47 Daerah di Indonesia

Regional
Turunkan Stunting di Jembrana, Bupati Tamba Fokus Bantu 147 Keluarga Kurang Mampu

Turunkan Stunting di Jembrana, Bupati Tamba Fokus Bantu 147 Keluarga Kurang Mampu

Regional
Implementasi Program BAAS, Bupati Tamba Bagikan Bahan Makanan Sehat untuk Anak Stunting

Implementasi Program BAAS, Bupati Tamba Bagikan Bahan Makanan Sehat untuk Anak Stunting

Regional
Fokus Pembangunan Kalteng pada 2024, dari Infrastruktur, Pendidikan, hingga Perekonomian

Fokus Pembangunan Kalteng pada 2024, dari Infrastruktur, Pendidikan, hingga Perekonomian

Regional
Sekdaprov Kalteng Paparkan Berbagai Inovasi dan Strategi KIP Kalteng, dari Portal PPID hingga Satu Data

Sekdaprov Kalteng Paparkan Berbagai Inovasi dan Strategi KIP Kalteng, dari Portal PPID hingga Satu Data

Regional
Pabrik Biomassa Segera Berdiri di Blora, Target Produksi hingga 180.000 Ton Per Tahun

Pabrik Biomassa Segera Berdiri di Blora, Target Produksi hingga 180.000 Ton Per Tahun

Regional
Atasi Banjir di Kaligawe dan Muktiharjo Kidul, Mbak Ita Optimalkan Koordinasi Lintas Sektor

Atasi Banjir di Kaligawe dan Muktiharjo Kidul, Mbak Ita Optimalkan Koordinasi Lintas Sektor

Regional
Komitmen Jaga Kelestarian Satwa Burung, Mas Dhito: Kami Terbuka dengan Masukan dari Masyarakat

Komitmen Jaga Kelestarian Satwa Burung, Mas Dhito: Kami Terbuka dengan Masukan dari Masyarakat

Regional
Soal Pembebasan Lahan Tol Kediri-Kertosono, Pemkab Kediri: Tinggal 2 Persen

Soal Pembebasan Lahan Tol Kediri-Kertosono, Pemkab Kediri: Tinggal 2 Persen

Regional
Turunkan Angka Stunting di Sumut, Pj Gubernur Hassanudin Lakukan 2 Langkah Ini

Turunkan Angka Stunting di Sumut, Pj Gubernur Hassanudin Lakukan 2 Langkah Ini

Regional
Hadiri Pelantikan Ketua KONI Kalteng, Gubernur Sugianto Harap Prestasi PON Meningkat

Hadiri Pelantikan Ketua KONI Kalteng, Gubernur Sugianto Harap Prestasi PON Meningkat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com