Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/08/2023, 18:21 WIB
Hotria Mariana,
Agung Dwi E

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang memberikan bantuan sanitasi pesantren (sanitren) kepada 41 pondok pesantren (ponpes) di 20 kecamatan, Selasa (15/8/2023).

Dengan tambahan jumlah tersebut, Pemkab Tangerang telah merealisasikan target hibah sanitren ke 700 ponpes pada 2023. Hal ini sesuai dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2019-2023.

Pada prosesi penyerahan bantuan di Gedung Bupati Tangerang, Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengatakan bahwa hibah sanitren bertujuan untuk menciptakan lingkungan pesantren yang bersih dan nyaman bagi para santri.

“Bantuan ini merupakan perwujudan dari Tangerang Religius seperti yang dicanangkan. Kami berharap, bantuan ini dapat meningkatkan kesadaran ponpes agar dapat lebih menjaga sanitasinya,” ujarnya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Rabu (16/8/2023).

Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Pemkab Tangerang Luki Lukman Fauzi menerangkan bahwa seluruh ponpes di setiap kecamatan akan mendapatkan bantuan sanitren secara bertahap. Ke depan, Pemkab akan terus memberikan bantuan kepada pesantren yang belum menerima bantuan.

Baca juga: Pemkab Tangerang Normalisasi Danau untuk Atasi Banjir

“Semua ponpes dari 29 kecamatan di Kabupaten Tangerang pasti mendapatkan bantuan sanitren. Menurut data yang tercatat, ada beberapa kecamatan yang telah menerima bantuan di seluruh ponpes,” terang Luki.

Setelah menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD), dana hibah akan ditransfer melalui rekening Kelompok Penerima Sanitren (KPS). Kemudian, pihak ponpes akan melaksanakan pembangunan sanitasi di lingkungan pesantren.

Bendahara Pondok Pesantren Daar El-Hijrah Teluknaga Dian Maulida Sari yang merupakan salah satu penerima bantuan menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Tangerang. Ia berharap, program hibah sanitren tersebut dapat memberikan sanitasi yang layak kepada para santri.

“Alhamdulillah, pesantren kami yang memang baru dirintis amat membutuhkan sanitren. Dengan bantuan ini, kami bisa memberikan sanitasi yang layak kepada para santri. Saya juga berharap, program tersebut terus berjalan karena tujuannya baik, yaitu mengubah pesantren dari stigma kotor atau kumuh,” tuturnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Banjir Bandang di Humbang Hasundutan dan Kerusakan DTA Danau Toba

Banjir Bandang di Humbang Hasundutan dan Kerusakan DTA Danau Toba

Regional
Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Regional
Soal Revitalisasi Pasar Anyar, Pengamat: Bukti Keberpihakan Pemerintah pada Pedagang dan Masyarakat

Soal Revitalisasi Pasar Anyar, Pengamat: Bukti Keberpihakan Pemerintah pada Pedagang dan Masyarakat

Regional
Serahkan Realisasi SHU PT HMBP, Wagub Kalteng Harap Kesejahteraan Masyarakat Meningkat

Serahkan Realisasi SHU PT HMBP, Wagub Kalteng Harap Kesejahteraan Masyarakat Meningkat

Regional
Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Regional
Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Regional
IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

Regional
Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Regional
Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Regional
Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Regional
Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan Publik 

Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan Publik 

Regional
Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Regional
Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Regional
Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Regional
Pemkot Tangsel Buka Lelang Barang Milik Daerah, Catat Tanggal dan Cara Daftarnya!

Pemkot Tangsel Buka Lelang Barang Milik Daerah, Catat Tanggal dan Cara Daftarnya!

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com