Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tabrakan Maut Motor Vs Pikap di Bima, 1 Orang Tewas

Kompas.com - 11/08/2023, 16:12 WIB
Junaidin,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BIMA, KOMPAS.com - Kecelakaan lalu lintas antara sepeda motor dengan mobil pikap terjadi di Cabang Godo, Desa Dadibou, Kecamatan Woha, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), Kamis (10/8/2023) sekitar pukul 23.00 Wita.

Akibatnya, pengemudi sepeda motor, berinisial JD (25), tewas tak lama setelah mendapat penanganan medis di Puskesmas Woha. Sedangkan rekannya, LM, menderita luka berat.

"Kedua korban ini merupakan warga Desa Mpili, Kecamatan Donggo, Kabupaten Bima," kata Kasat Lantas Polres Bima, Iptu Niko Hardianto saat dikonfirmasi, Jumat (11/8/2023).

Baca juga: Pemkot Bima Buka 641 Lowongan PPPK, Formasi Guru Terbanyak

Niko Hardianto menjelaskan, kecelakaan itu bermula saat mobil pikap yang dikemudikan oleh IH (50) datang dari arah timur atau dari arah Bima menuju Dompu.

Dari arah yang berlawanan, datang JD membawa sepeda motor dengan membonceng rekannya LM.

Sampai di Cabang Godo, Desa Dadibou, tabrakan antara kedua kendaraan itu terjadi hingga membuat pengendara sepeda motor terpental.

Baca juga: Kecelakaan Maut Sepeda Motor di Bima, 2 Orang Tewas, 3 Lainnya Kritis

Warga yang melihat kejadian tersebut sontak berusaha membawa para korban ke Puskesmas Woha, namun nyawa JD tak bisa diselamatkan.

"JD mengembuskan napas terakhirnya di puskesmas, sementara LM karena luka berat langsung dirujuk ke rumah sakit," jelasnya.

Niko mengungkapkan, usai kejadian itu, pihaknya langsung melakukan olah TKP di Cabang Godo, Desa Dadibou.

Selain mengamankan sepeda motor korban, polisi juga mengamankan IH dan mobil pikap yang dikemudikanya ke Mapolres untuk proses hukum lebih lanjut.

"Penyebab terjadinya kecelakaan masih dalam penyelidikan anggota, dan kasus ini akan kami tangani," kata Niko Hardianto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Soal Mutilasi di Ciamis, Apakah Orang dengan Gangguan Jiwa Berpotesi Melakukan Tindak Kejahatan?

Soal Mutilasi di Ciamis, Apakah Orang dengan Gangguan Jiwa Berpotesi Melakukan Tindak Kejahatan?

Regional
Sempat Laporkan Mahasiswanya ke Polisi, Rektor Unri: Tak Ada Maksud Mengkriminalisasi

Sempat Laporkan Mahasiswanya ke Polisi, Rektor Unri: Tak Ada Maksud Mengkriminalisasi

Regional
Punya 2 Profesi, Lurah di Prabumulih Jadi Bidan Diduga Malapraktik hingga Pasien Meninggal

Punya 2 Profesi, Lurah di Prabumulih Jadi Bidan Diduga Malapraktik hingga Pasien Meninggal

Regional
Tak Punya Bandara Internasional, Iklim Investasi di Jawa Tengah Dikhawatirkan Terganggu

Tak Punya Bandara Internasional, Iklim Investasi di Jawa Tengah Dikhawatirkan Terganggu

Regional
Bandara Lombok Siap Layani Pemberangkatan 13 Kloter Jemaah Haji 2024

Bandara Lombok Siap Layani Pemberangkatan 13 Kloter Jemaah Haji 2024

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Ibu di Riau Beri Racun Tikus ke Anak Tirinya gara-gara Sakit Hati Pada Ayah Korban

Ibu di Riau Beri Racun Tikus ke Anak Tirinya gara-gara Sakit Hati Pada Ayah Korban

Regional
Rektor Unsa Maju Pilkada 2024 Lewat Partai Gerinda, Sosok Perempuan Pertama

Rektor Unsa Maju Pilkada 2024 Lewat Partai Gerinda, Sosok Perempuan Pertama

Regional
Di Balik Penutupan Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta, Salah Satunya Kendala Bahan Baku Impor

Di Balik Penutupan Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta, Salah Satunya Kendala Bahan Baku Impor

Regional
Update Kasus Penemuan Mayat di Indekos Cirebon, Korban Berlumuran Darah dan Sempat Disembunyikan di Dalam Lemari Baju

Update Kasus Penemuan Mayat di Indekos Cirebon, Korban Berlumuran Darah dan Sempat Disembunyikan di Dalam Lemari Baju

Regional
KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com