Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Orangtua dan Mahasiswa Datangi Kampus Undana Kupang, Protes Besaran Uang Kuliah Tunggal

Kompas.com - 17/07/2023, 21:30 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Krisiandi

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Sejumlah orangtua dan mahasiswa Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), menggelar aksi protes di kampus tersebut, Senin (17/7/2023).

Mereka memprotes penetapan uang kuliah tunggal (UKT) yang diterapkan pihak salah satu universitas negeri di NTT tersebut.

Orangtua juga meminta penambahan waktu untuk pembayaran UKT. Pihak universitas memberikan waktu pembayaran UKT hanya dua hari, sejak Senin (17/7/2023) hingga Selasa (18/7/2023) besok. 

Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Perguruan Tinggi Undana Rio Nappu menyebutkan, awalnya dia dan teman-temannya hanya ingin membuka posko pengaduan untuk mendata kembali penetapan UKT.

Namun, pihak kampus justru memanggil paksa mereka untuk menghadap, sehingga mahasiswa dan orangtua serentak mendatangi rektorat.

Baca juga: Melahirkan Seorang Diri di Kebun, Siswi SMA di Kupang Tega Buang Bayinya

"Saya bahkan ditarik paksa dan diintimidasi dari bagian rektorat," ujarnya kepada sejumlah wartawan.

Menurutnya, penetapan nominal UKT tidak sesuai dengan pendapatan ekonomi orangtua.

Apalagi, lanjut dia, Undana adalah kampus negeri yang cukup banyak peminat. Sehingga dengan adanya kenaikan uang kuliah yang cukup tinggi, bisa menimbulkan keresahan masyarakat NTT.

"Kami tidak berkompromi karena kami hanya mendatakan supaya pihak Undana bisa terbuka terhadap mahasiswa dan masyarakat terkait kenaikan uang kuliah tunggal ini sehingga tidak adanya keresahan. Kami juga minta dikaji lagi," katanya.

Ketua BEM Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Undana, Lila Efrianto Missa menganggap, Undana tidak obyektif dalam menilai latar belakang ekonomi orangtua mahasiswa yang masih di bawah rata-rata.

Baca juga: Material Bekas Longsoran di Kupang NTT Bergeser, Timbun Rumah Warga

"Kami sebagai BEM yang merupakan representasi perwakilan dari mahasiswa akan terus konsisten membangun konsolidasi lanjutan untuk menuntut agar uang kuliah tunggal diturunkan," bebernya.

Terlalu mahal

Senada dengan itu, salah satu orangtua mahasiswa, Yohanis, meminta pihak kampus bisa menyesuaikan UKT dengan kemampuan ekonomi orangtua.

Yohanis juga meminta Undana memberi perpanjangan waktu untuk pembayaran biaya kuliah.

Menurutnya, dengan waktu yang terbatas, ia akan sulit menyiapkan keuangan untuk registrasi.

Orangtua calon mahasiswa, lanjut dia, bangga ketika menerima informasi bahwa anak mereka diterima di Undana setelah dinyatakan lulus Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK).

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Banten 2024 Dipastikan Tak Ada Pasangan Calon Independen

Pilkada Banten 2024 Dipastikan Tak Ada Pasangan Calon Independen

Regional
Jadi Tersangka Korupsi Dana Internet Desa, Mantan Wabup Flores Timur Kembali Mangkir dari Panggilan Jaksa

Jadi Tersangka Korupsi Dana Internet Desa, Mantan Wabup Flores Timur Kembali Mangkir dari Panggilan Jaksa

Regional
Berulang Kali Curi Emas Majikan, ART di Salatiga Ditangkap Polisi

Berulang Kali Curi Emas Majikan, ART di Salatiga Ditangkap Polisi

Regional
KPU Pastikan Tidak Ada Calon Jalur Perseorangan pada Pilkada Sumbawa

KPU Pastikan Tidak Ada Calon Jalur Perseorangan pada Pilkada Sumbawa

Regional
Soal Isu Maju Pilkada Berpasangan dengan Raffi Ahmad, Dico: Doakan Saja

Soal Isu Maju Pilkada Berpasangan dengan Raffi Ahmad, Dico: Doakan Saja

Regional
Anak Aria Bima Daftar Bakal Calon Wakil Wali Kota Solo Lewat PDI-P

Anak Aria Bima Daftar Bakal Calon Wakil Wali Kota Solo Lewat PDI-P

Regional
'Galodo' Sumbar Tewaskan 41 Orang, Unand Izinkan Kuliah 'Daring'

"Galodo" Sumbar Tewaskan 41 Orang, Unand Izinkan Kuliah "Daring"

Regional
Viral, Video Sekelompok Bocah Bobol Minimarket Mijen Semarang, Curi Rokok dan Uang Tunai

Viral, Video Sekelompok Bocah Bobol Minimarket Mijen Semarang, Curi Rokok dan Uang Tunai

Regional
Pemkot Magelang Gelar Job Fair 2024, Disediakan 4.000 Lowongan Kerja, Digelar 2 Hari

Pemkot Magelang Gelar Job Fair 2024, Disediakan 4.000 Lowongan Kerja, Digelar 2 Hari

Regional
Mantan Sekda Kota Magelang Ambil Formulir Pilkada 2024 di PDI-P

Mantan Sekda Kota Magelang Ambil Formulir Pilkada 2024 di PDI-P

Regional
Tinjau Pasar Mambo Tangerang, Pj Walkot Ajak Pedagang Jaga Kebersihan dan Gunakan Fasilitas Sesuai Fungsinya

Tinjau Pasar Mambo Tangerang, Pj Walkot Ajak Pedagang Jaga Kebersihan dan Gunakan Fasilitas Sesuai Fungsinya

Regional
Petugas Damkar di Tegal Terlindas Mobil Pemadam, Dilarikan ke RS

Petugas Damkar di Tegal Terlindas Mobil Pemadam, Dilarikan ke RS

Regional
Alasan Muda-Tanjung Daftar Bacalon Gubernur dan Wagub Kalbar Jalur Independen

Alasan Muda-Tanjung Daftar Bacalon Gubernur dan Wagub Kalbar Jalur Independen

Regional
Berangkatkan 455 Jemaah Calon Haji Asal Palembang, Pj Agus Fatoni: Titip Doa agar Sumsel Maju

Berangkatkan 455 Jemaah Calon Haji Asal Palembang, Pj Agus Fatoni: Titip Doa agar Sumsel Maju

Kilas Daerah
Alasan PKB Usung Eks Wabup Magelang Jadi Calon Bupati 2024

Alasan PKB Usung Eks Wabup Magelang Jadi Calon Bupati 2024

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com