Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terapkan "Blacklist" Suporter yang Terlibat Bentrok, Gibran: Kita Tidak Ingin Kejadian itu Terulang

Kompas.com - 04/07/2023, 11:31 WIB
Labib Zamani,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Bentrok antarsuporter yang terjadi setelah laga Persis Solo vs Persebaya Surabaya, di Stadion Manahan Solo, pada Sabtu (1/7/2023) berujung pada penerapan blacklist.

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengatakan, blacklist berlaku pada oknum suporter yang terlibat bentrokan. Gibran menyampaikan, alasan blacklist diterapkan agar peristiwa yang menyebabkan seorang suporter mengalami luka tusuk tidak kembali terulang.

"Itu saya serahkan kepada ke Persis, panpel, Polresta. Intinya kita tidak ingin kejadian itu (bentrok) terulang lagi. (Blacklist) ke pelakunya," kata Gibran di Solo, Jawa Tengah, Selasa (4/7/2023).

Baca juga: Suporter Persis Solo Terlibat Bentrok Antarsuporter Terancam Diblacklist Tonton Pertandingan di Stadion Manahan

Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, akan terus meningkatkan pemeriksaan suporter yang akan menyaksikan pertandingan di Stadion Manahan dengan metal detector. Peningkatan pemeriksaan ini untuk mengantisipasi suporter membawa barang-barang terlarang, seperti flare dan lainnya.

"Kami akan tindak terus. Kalau perlu metal detactor juga ya," kata suami Selvi Ananda.

Sebelumnya, Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Kepolisian Resor Kota (Polresta) Solo, telah mengantongi sejumlah nama tersangka kasus pengeroyokan yang melibatkan oknum suporter Persis Solo.

Kepala Satreskrim (Kasatreskrim) Polresta Solo, Kompol Agus Sunandar mengatakan pengeroyokan suporter terjadi setelah laga Persis Solo vs Persebaya Surabaya, di Stadion Manahan Solo, pada Sabtu (1/7/2023).

Pengeroyokan ini merupakan rentetan aksi konvoi dan perampasan sepeda motor suporter, di sejumlah lokasi di Kota Solo, Jawa Tengah (Jateng).

"Yang terlibat puluhan. Yang kami proses tujuh orang. Sementara tujuh pelaku, soalnya 1x24 jam kami perdalam dulu. Ini lagi kita lengkapi administrasinya untuk yang bersangkutan," kata Agung Sunandar, saat dihubungi, pada Minggu (2/7/2023).

Ia menjelaskan ketujuh orang tersebut merupakan warga Solo Raya, yang tergabung sebagai suporter Persis Solo. Mereka diamankan di Kawasan Kelurahan Kentingan, Kecamatan Jebres, Jateng.

Baca juga: Tujuh Pelaku Bentrok Suporter Persis Solo, Berselisih Paham Berujung Ditahan Polisi

"Pokoknya dari salah satu kelompok suporter ini sudah kita amankan. Arahnya tersangka kita lakukan penahanan," ujarnya. Dia mengatakan korban pengeroyokan berjumlah satu orang.

"Korban luka ada satu, korban pengeroyokan. Karena ini antara Karanganyar dan Surakarta kasusnya beriringan ya, nanti paling kerja sama kan ada kemungkinan ada sangkut pautnya," lanjutnya.

Para pelaku disangkakan dengan Pasal 170 KUHP, dengan pidana penjara paling lama lima tahun 6 bulan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 23 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 23 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah Berawan

Regional
Demi Judi Online dan Foya-foya, Petugas Pengisi ATM di Batam Curi Uang Rp 1,1 Miliar

Demi Judi Online dan Foya-foya, Petugas Pengisi ATM di Batam Curi Uang Rp 1,1 Miliar

Regional
Polisi Ralat Identitas Wanita yang Tewas Tak Wajar di Grobogan

Polisi Ralat Identitas Wanita yang Tewas Tak Wajar di Grobogan

Regional
Sempat Cekcok dengan 2 Pria, Perempuan di Grobogan Ditemukan Tewas Mulut Terlakban

Sempat Cekcok dengan 2 Pria, Perempuan di Grobogan Ditemukan Tewas Mulut Terlakban

Regional
Pemotor Korban Tanah Ambles di Jembatan Monano Belum Ditemukan

Pemotor Korban Tanah Ambles di Jembatan Monano Belum Ditemukan

Regional
Bayi yang Baru Lahir Dibuang di Dalam Ember, Pelakunya Remaja 17 Tahun

Bayi yang Baru Lahir Dibuang di Dalam Ember, Pelakunya Remaja 17 Tahun

Regional
Tiba di Tanah Air, Jemaah Haji Kloter Pertama Debarkasi Solo Sujud Syukur

Tiba di Tanah Air, Jemaah Haji Kloter Pertama Debarkasi Solo Sujud Syukur

Regional
Ditemukan Botol Obat, Mahasiswa Asal Papua Meninggal di Kamar Kos Bantul Sempat Depresi

Ditemukan Botol Obat, Mahasiswa Asal Papua Meninggal di Kamar Kos Bantul Sempat Depresi

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 23 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 23 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 23 Juni 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 23 Juni 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 23 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 23 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Perempuan Tewas di Rumah Kontrakan Grobogan, Mulut Dilakban, Tangan dan Kaki Terikat Tali

Perempuan Tewas di Rumah Kontrakan Grobogan, Mulut Dilakban, Tangan dan Kaki Terikat Tali

Regional
Pemeran Pria Dalam Video Mesum di Ambon yang Viral Ditahan Polisi

Pemeran Pria Dalam Video Mesum di Ambon yang Viral Ditahan Polisi

Regional
Ratusan Warga di Bangka Belitung Terjerat Arisan Bodong, Kerugian Capai Rp 4 Miliar

Ratusan Warga di Bangka Belitung Terjerat Arisan Bodong, Kerugian Capai Rp 4 Miliar

Regional
Tabrakan Beruntun 4 Mobil di Exit Tol Soroja, Polisi: Pengendara Mitsubishi Colt Hilang Kendali

Tabrakan Beruntun 4 Mobil di Exit Tol Soroja, Polisi: Pengendara Mitsubishi Colt Hilang Kendali

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com