Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Suara Ledakan dari Dalam Pabrik Kimia di Cilegon, Ada Pecahan Pipa Jatuh di Rumah Warga

Kompas.com - 01/07/2023, 16:36 WIB
Rachmawati

Editor

Joni mengamini terdengar suara keras akibat hal tersebut. kata dia, dentuman terjadi pada pukul 08.00 WIB.

Kepulan asap juga keluar ke area pabrik, namun dia tak menjelaskan secara detail terkait hal tersebut.

"Warga dan karyawan juga terkejut mendengar suara keras itu," ujarnya.

Baca juga: Terdengar Ledakan dari Pabrik Kimia di Cilegon Banten, Muncul Asap Putih Tebal

Joni mengklaim dentuman tersebut tidak membahayakan. Namun dia tidak merespon ketika ditanya apakah ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

"Kita sudah berkoordinasi dengan kepolisian, lebih lanjut sedang di investigasi," katanya.

Joni juga mengklaim kepulan asap putih yang membumbung ke udara usai terdengar dentuman suara keras itu bukan dikarenakan kebakaran.

Namun karena adanya tekanan dari dalam pipa yang keluar antara air dan produknya, sehingga menimbulkan asap putih.

Joni pun mencontohkan kejadian itu seperti air yang mendidih keluar dari panci presto yang menimbulkan asap.

"Bukan asap. Kalau asapkan kebakaran. Tapi tekanan yang lepas sehingga produk dan air keluar, kan produk kita warnanya putih," ujar dia.

Baca juga: Kantor Imigrasi Cilegon Tolak Terbitkan 150 Paspor, Pemohon Diduga Korban TPPO

Saat ini, lanjut Joni, peristiwa tersebut sudah ditangani dengan baik oleh perusahaan, dan memastikan tidak menimbulkan korban luka maupun jiwa.

"Kejadian ini tidak diinginkan semua pihak. Alhamdulillah tidak ada (korban)," tandas Joni.

Sementara itu Camat Ciwandan Agus Ariyadi menjelaskan, kerusakan rumah Kamal masuk kategori rusak ringan. Pihak Kecamatan sudah berkoordinasi dengan perusahaan.

"Kita cek memang ada kerusakan. Benda yang menimpa rumah warga sudah dibawa oleh anggota Polres," katanya di lokasi.

Agus mengatakan benda yang jatuh tersebut diduga berasal dari PT Indorama Petrochemical. Sebab saat bersamaan terjadi letupan di area pabrik.

Camat Ciwandan Agus Ariyadi mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.

"Hanya kaget, tidak ada korban jiwa dan tidak berbahaya. InsyaAllah nanti juga ada perbaikan," ujarnya.

Baca juga: Jadi Tersangka Kasus Korupsi, Asisten Daerah Kota Cilegon Ditahan Setelah Rakorkomwil Apeksi

Agus menghimbau agar warga tidak khawatir terkait hal tersebut. Karena tidak membahayakan.

"Saya minta warga tidak panik, tidak perlu khawatir. Karena ini tidak membahayakan," pungkasnya.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Rasyid Ridho | Editor : Teuku Muhammad Valdy Arief),  Tribunnews.com

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mengintip Teror Pelemparan Batu Argo Muria di Semarang...

Mengintip Teror Pelemparan Batu Argo Muria di Semarang...

Regional
'Traffic Light' Simpang Canguk Magelang Mati, Tidak Ada Polisi, Pengendara Ngeri

"Traffic Light" Simpang Canguk Magelang Mati, Tidak Ada Polisi, Pengendara Ngeri

Regional
Bupati Nunukan Tanggapi Dugaan Pelecehan Pemohon KTP oleh Oknum ASN Disdukcapil

Bupati Nunukan Tanggapi Dugaan Pelecehan Pemohon KTP oleh Oknum ASN Disdukcapil

Regional
Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati dari Jalur Perseorangan Serahkan Syarat Dokumen ke KPU Manggarai Timur NTT

Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati dari Jalur Perseorangan Serahkan Syarat Dokumen ke KPU Manggarai Timur NTT

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Sosok Anggota KKB Pembunuh Danramil Aradide, Sering Diberi Sembako oleh Korban

Sosok Anggota KKB Pembunuh Danramil Aradide, Sering Diberi Sembako oleh Korban

Regional
Tak Ada Cagub yang Maju lewat Jalur Perseorangan di Babel

Tak Ada Cagub yang Maju lewat Jalur Perseorangan di Babel

Regional
Dugaan Korupsi Dana Hibah Yayasan Mujahidin Pontianak, Pj Bupati Kubu Raya Diperiksa Jaksa

Dugaan Korupsi Dana Hibah Yayasan Mujahidin Pontianak, Pj Bupati Kubu Raya Diperiksa Jaksa

Regional
Korban Banjir Bandang Agam Bertambah Jadi 20 Orang

Korban Banjir Bandang Agam Bertambah Jadi 20 Orang

Regional
KPU Sikka Terima Pendaftaran dari 2 Pasangan Bakal Calon Independen

KPU Sikka Terima Pendaftaran dari 2 Pasangan Bakal Calon Independen

Regional
Banjir Bandang Agam, Masa Tanggap Darurat Ditetapkan 15 Hari

Banjir Bandang Agam, Masa Tanggap Darurat Ditetapkan 15 Hari

Regional
Tangkap Ikan di Perbatasan RI-Australia Tanpa Dokumen, 13 Warga Ditangkap

Tangkap Ikan di Perbatasan RI-Australia Tanpa Dokumen, 13 Warga Ditangkap

Regional
Serahkan Formulir Pendaftaran Bacabup, Mantan Wabup Banyumas Berharap Dapat Rekomendasi PDI-P

Serahkan Formulir Pendaftaran Bacabup, Mantan Wabup Banyumas Berharap Dapat Rekomendasi PDI-P

Regional
Caleg Terpilih DPRD Dompu Dilaporkan atas Dugaan Ijazah Palsu

Caleg Terpilih DPRD Dompu Dilaporkan atas Dugaan Ijazah Palsu

Regional
Penumpang Kapal Feri Ceburkan Diri ke Laut, Diduga Depresi 

Penumpang Kapal Feri Ceburkan Diri ke Laut, Diduga Depresi 

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com