Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

18 Hari Hilang, Mahasiswa Telkom University Ditemukan Selamat di Pantai Rancabuaya Garut

Kompas.com - 22/06/2023, 16:32 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Michael Hangga Wismabrata

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Putu Arjuna Nugraha Eka Wana (20) Mahasiswa Telkom University (Tel-U) yang dikabarkan hilang 18 hari, akhirnya ditemukan dalam kondisi sehat.

Kasatreskrim Polresta Bandung Kompol Oliestha Ageng Wicaksana mengatakan, Arjuna yang hilang sejak 4 Juni 2023 lalu itu ditemukan di Rancabuaya, Kabupaten Garut, kemarin malam pukul 21.00 WIB.

"Bantuan dari elemen masyarakat dan juga bantuan dari temen-temen media termasuk kegigihan temen di Polresta Bandung dan juga tim bantek dari Polda Jabar, Alhamdulillah tadi malam sekitar pukul 21.00 WIB malam, saudara Putu telah ditemukan dalam keadaan sehat, lokasinya di daerah Rancabuaya Kabupaten Garut," katanya ditemui di Mapolresta Bandung, Soreang, Kamis (22/6/2023).

Baca juga: Hari Ke-5 Pencarian Mahasiswa Hilang di Bukit Krapyak, Belum Ditemukan Jejak

Saat ini, lanjut dia, yang bersangkutan sudah dilarikan ke Rumah Sakit Sartika Asih untuk menjalani sejumlah pemeriksaan.

"Saat ini, saudara Putu sudah kami bawa ke rumah sakit untuk kita cek kondisinya selama 18 hari di luar tentu yang bersangkutan mengalami beberapa hal, jadi kita cek kesehatannya dan dikembalikan ke keluarga dalam keadaan sehat," terangnya.

Baca juga: Jejak Terakhir Mahasiswa Telkom University yang Hilang Ada di Sungai Citarum

Hasil pemeriksaan yang dilakukan jajaranya, motif yang bersangkutan melarikan diri dan menghilang di latarbelakangi masalah keluarga.

Baca juga: Nelayan Lamongan Ditemukan Tewas Usai Hilang karena Perahunya Terbalik

"Dari hasil penyelidikan kemarin memang ada kondisi ya, yang mengakibatkan yang bersangkutan ini berusaha untuk menjauh dari keluarga dan lain-lain namun alhamdulillah sudah kita pertemukan dengan keluarga tadi malam, keluarga juga senang, dan masyarakat juga kami berterima kasih atas kerja sama semuanya sehingga akhirnya bisa kita temukan tadi malam," pungkasnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Pengungsi Rohingnya di Aceh: Saat Warga Lokal Dorong Kapal Kami, Anak Saya Meninggal

Pengungsi Rohingnya di Aceh: Saat Warga Lokal Dorong Kapal Kami, Anak Saya Meninggal

Regional
Pasangan Amin Optimistis Raih 60 Persen Suara di Banten, Tangerang Raya Jadi Lumbung Suara

Pasangan Amin Optimistis Raih 60 Persen Suara di Banten, Tangerang Raya Jadi Lumbung Suara

Regional
Sampah Sumbat Sungai Sebabkan 4 Desa di Lombok Timur Dilanda Banjir

Sampah Sumbat Sungai Sebabkan 4 Desa di Lombok Timur Dilanda Banjir

Regional
8.229 Warga di Sikka Tak Punya e-KTP, Pemilih Pemula Terkesan Masa Bodoh

8.229 Warga di Sikka Tak Punya e-KTP, Pemilih Pemula Terkesan Masa Bodoh

Regional
Tinjau Bendungan Mbay, Jokowi Berharap Produksi Beras di Nagekeo Naik 2,5 Kali Lipat

Tinjau Bendungan Mbay, Jokowi Berharap Produksi Beras di Nagekeo Naik 2,5 Kali Lipat

Regional
Siapkan Pembangunan yang Matang, Mas Dhito Susun Ranwal RPJPD Kediri 2025-2045

Siapkan Pembangunan yang Matang, Mas Dhito Susun Ranwal RPJPD Kediri 2025-2045

Regional
Keluh Kesah Warga Nagakeo Minta Jokowi Turunkan Harga Beras

Keluh Kesah Warga Nagakeo Minta Jokowi Turunkan Harga Beras

Regional
5 Jenazah Pendaki Korban Erupsi Gunung Marapi Dibawa ke RSAM Bukittinggi

5 Jenazah Pendaki Korban Erupsi Gunung Marapi Dibawa ke RSAM Bukittinggi

Regional
Propam Tahan Oknum Polisi yang Diduga Cabuli Mahasiswi di Mataram

Propam Tahan Oknum Polisi yang Diduga Cabuli Mahasiswi di Mataram

Regional
Tim SAR Kesulitan Evakuasi 6 Jenazah Pendaki Korban Erupsi Gunung Marapi

Tim SAR Kesulitan Evakuasi 6 Jenazah Pendaki Korban Erupsi Gunung Marapi

Regional
Tiga Bocah SD yang Tenggelam di Purworejo Semua Ditemukan Tewas

Tiga Bocah SD yang Tenggelam di Purworejo Semua Ditemukan Tewas

Regional
Bertambah, 5 Jenazah Korban Erupsi Gunung Marapi Telah Diidentifikasi

Bertambah, 5 Jenazah Korban Erupsi Gunung Marapi Telah Diidentifikasi

Regional
Cerita Penari Ja'i Menari bersama Presiden Jokowi: Saya Deg-degan

Cerita Penari Ja'i Menari bersama Presiden Jokowi: Saya Deg-degan

Regional
Rel yang Tertutup Longsor di Banyumas Sudah Bisa Dilalui KA dengan Kecepatan Terbatas

Rel yang Tertutup Longsor di Banyumas Sudah Bisa Dilalui KA dengan Kecepatan Terbatas

Regional
Nuraini Kehilangan Rp 90 Juta Setelah Badannya Ditepuk Perempuan Tak Dikenal di Pasar

Nuraini Kehilangan Rp 90 Juta Setelah Badannya Ditepuk Perempuan Tak Dikenal di Pasar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com