Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belasan Tahun Jadi TKI di Arab Saudi, Sri Naning Masih Menunggu Gaji yang Belum Dibayar Majikan (Bagian 2)

Kompas.com - 14/06/2023, 21:59 WIB
Aria Rusta Yuli Pradana,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

 

Alami kekerasan fisik

Selain itu, selama belasan tahun di Arab Saudi, Naning mengaku pernah mendapatkan kekerasan fisik akibat pekerjaan yang dilakukannya kurang tepat di mata majikan.

"Kalau aku melakukan kesalahan ya kadang ada kekerasan fisik, paling parah ya dipukul," kata dia.

Dengan kondisi yang seperti itu, dalam suatu momentum dirinya mendapatkan kesempatan untuk keluar dari rumah majikannya.

Pintu dapur dan pintu rumah depan yang terbuka dan saling berhadap-hadapan, memberikan kesempatan bagi Naning untuk kabur dari rumah majikan.

"Kok rasanya pengin keluar, sewaktu aku masak melihat pintu dapur dan pintu rumah depan saling berhadapan, enggak tahu pintu itu terbuka, kemudian aku pergi dari rumah," kata dia.

Alasannya kabur dari rumah majikan, karena dirinya depresi dengan rutinitas sebagai pembantu. 

"Karena enggak bisa bebas, tertekan, enggak bisa ngobrol sana-sini," ujar dia.

Sesampainya berada di luar rumah majikannya, Naning yang sudah bisa berbahasa Arab kemudian meminta tolong kepada sopir taksi untuk mengantarkannya ke Masjidil Haram.

Setelah cukup lama berada di lokasi tersebut, ia kemudian dihampiri oleh seorang polisi perempuan.

Baca juga: Dugaan Adanya Pengeboran Ilegal di Sumur Tua Ledok Blora merupakan Tanggung Jawab BPE

"Kemudian ada polisi menanyaiku, 'kamu mau pulang ke mana, ke majikanmu atau pulang ke Indonesia', 'aku mau pulang ke Indonesia saja', kemudian diajak polisi ke penampungan," terang dia.

Naning yang kabur hanya mengenakan pakaian yang dipakainya, tanpa bisa menunjukkan KTP ataupun paspor, kemudian diminta untuk berada di tempat penampungan selama kurang lebih 2 minggu.

Setelah itu, dirinya diperbolehkan pulang ke Indonesia dengan pengawalan dari pihak kepolisian, karena dikhawatirkan akan hilang.

Sesampainya berada di Jakarta, dirinya merasa bingung dan terlantarkan.

Belasan tahun berada di Arab Saudi, dirinya mengaku sudah tidak bisa berkomunikasi menggunakan berbahasa Indonesia dan hanya bisa dengan Bahasa Arab.

Teman sepenampungannya pun waktu itu mendadak dilarang suaminya untuk mengantarkan Naning pulang ke kampung halamannya.

Untungnya, ada pihak yang akhirnya bisa berkomunikasi dengannya. Setelah itu, pihak tersebut berkomunikasi dengan pihak yang ada di Semarang.

"Seminggu aku berada di Jakarta," ujar dia.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Tetapkan 65 Caleg Terpilih DPRD NTB, Ini Daftarnya

KPU Tetapkan 65 Caleg Terpilih DPRD NTB, Ini Daftarnya

Regional
Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus Lagi, Abu Tebal Mengarah ke 5 Desa

Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus Lagi, Abu Tebal Mengarah ke 5 Desa

Regional
Hendak Dianiaya Mantan Suami, Wanita Ini Lompat ke Sumur untuk Selamatkan Diri

Hendak Dianiaya Mantan Suami, Wanita Ini Lompat ke Sumur untuk Selamatkan Diri

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 15 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 15 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 15 Juni 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 15 Juni 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 15 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 15 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
[POPULER NUSANTARA] Jejak Digital Pegi Setiawan Pada 2016 Diungkap | Pabrik Ekstasi di Medan Digerebek

[POPULER NUSANTARA] Jejak Digital Pegi Setiawan Pada 2016 Diungkap | Pabrik Ekstasi di Medan Digerebek

Regional
Cerita Warga Banten Kesulitan Air hingga Harus Mencuci di Sungai

Cerita Warga Banten Kesulitan Air hingga Harus Mencuci di Sungai

Regional
Bentrok Antar-kelompok di Wouma, 2 Orang Meninggal

Bentrok Antar-kelompok di Wouma, 2 Orang Meninggal

Regional
Menaruh Curiga, 6 Siswi SMP di Purworejo Bully Teman Sekolah

Menaruh Curiga, 6 Siswi SMP di Purworejo Bully Teman Sekolah

Regional
Oknum Pegawai Bank Maluku Kuras Uang Simpanan BI Rp 1,5 Miliar untuk Main Judi Online

Oknum Pegawai Bank Maluku Kuras Uang Simpanan BI Rp 1,5 Miliar untuk Main Judi Online

Regional
Jokowi Bakal Serahkan Sapi Kurban 1,23 Ton Usai Shalat Id di Semarang

Jokowi Bakal Serahkan Sapi Kurban 1,23 Ton Usai Shalat Id di Semarang

Regional
Pj Gubernur Banten Al Muktabar: Kita Harus Terus Intens Mengendalikan Inflasi

Pj Gubernur Banten Al Muktabar: Kita Harus Terus Intens Mengendalikan Inflasi

Regional
Juleha Kulon Progo Sarankan Pisau Stainless Steel untuk Sembelih Hewan Kurban

Juleha Kulon Progo Sarankan Pisau Stainless Steel untuk Sembelih Hewan Kurban

Regional
Pemkot Pekanbaru Raih Penghargaan TPID Kinerja Terbaik Se-Sumatera, Pj Walkot Risnandar Sampaikan Pesan Ini

Pemkot Pekanbaru Raih Penghargaan TPID Kinerja Terbaik Se-Sumatera, Pj Walkot Risnandar Sampaikan Pesan Ini

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com