Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Perempuan Muda di Morowali Ditangkap karena Buang Bayi di Tempat Sampah dan Membakarnya

Kompas.com - 07/06/2023, 20:03 WIB
Erna Dwi Lidiawati,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

MOROWALI, KOMPAS.com - Warga di Desa Bahomotefe, Kecamatan Bungku Timur, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah digegerkan temuan mayat bayi di tempat pembuangan sampah di depan sekolah SMP 3, Selasa (6/6/2023) sore. Yang menyedihkan, kondisi mayat bayi itu hangus terbakar.

Atas peristiwa tersebut, Kepolisian Resor Morowali bekerja cepat untuk mengungkap kasus pembakaran bayi tersebut.

Polisi akhirnya menangkap seorang perempuan berinisial NK (22). NK diduga merupakan ibu kandung dari bayi yang hangus terbakar itu. Saat diinterogasi polisi, perempuan yang berasal dari Bungku Utara itu mengakui bahwa itu bayinya.

Baca juga: Ibu yang Bunuh dan Buang Mayat Bayinya di Gowa Tertangkap, Mengaku Tutupi Aib karena Hubungan di Luar Nikah

Kapolres Morowali, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Suprianto mengatakan berdasarkan keterangan NK pada Senin (5/6/2023) sekitar pukul 00.30 WITA, ia melahirkan sendiri bayi laki-laki di kamar kos di mana ia tinggal.

"Dari keterangan NK, bayi tersebut lahir tanpa menangis dan tidak menunjukkan tanda-tanda kehidupan," kata Kapolres Suprianto, lewat pesat WhatsApp, Rabu (7/6/2023).

"Bayi itu kemudian dibungkus menggunakan pakaian dan ditaruh di dalam dos. Dan pukul 05.00 WITA, Nk membawa bayi tersebut tempat pembuangan sampah dan membakarnya bersama dengan sampah-sampah lainnya, " jelasnya

Mayat bayi yang hangus terbakar itu baru terungkap Selasa (6/6/2023) sekitar pukul 17.00 WITA. Saat itu seorang perempuan berinisial NH (50) tengah membuang sampah.

Tiba-tiba ia melihat sosok bayi yang terbakar. Seketika itu NH berteriak. Mendengar teriakan NH, warga pun berkumpul untuk melihat apa yang terjadi.

Polisi kemudian mendatangi tempat kejadian perkara setelah menerima laporan tersebut. Satuan Reserse Kriminal Polres Morowali kemudian melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan penyelidikan.

Dari hasil penyelidikan sekitar pukul 20.00 WITA, terungkap bahwa pelaku pembakaran bayi tersebut adalah NK.

Saat ini pelaku Nk sudah ditangkap untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Baca juga: Cekcok dengan Suami, IRT di Wajo Kabur dengan Bayinya

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Regional
Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Regional
Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Regional
Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Regional
WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

Regional
25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com