KOMPAS.com - Dampak perubahan iklim, angin kencang menghantam 31 rumah di Desa Teluk Majelis, Kecamatan Kuala Jambi, Kabupaten Tanjung Jabung (Tanjab Timur), Jambi pada Senin (16/5/2023) sekitar pukul 15.30 Wib.
Akibatnya, sejumlah warga sempat mengungsi ke tempat lebih aman. Petugas juga masih melakukan perbaikan rumah warga yang rusak.
"Korban angin kencang, atas nama Nunung sekarang masih mengungsi," kata Rasyid, Camat Kuala Jambi melalui pesan singkat, Rabu (24/5/2023).
Baca juga: Hujan Deras dan Angin Kencang Terjang Gunungkidul, Belasan Rumah dan 1 PAUD Rusak
Bantuan untuk warga yang mengungsi maupun korban rumah rusak sedang dan ringan sudah kita berikan seperti kebutuhan pokok dan obat-obatan," tambah Rasyid.
Menurut Rasyid, selain 31 rumah warga yang rusak diterjang angin kencang, tempat usaha warga termasuk gudang sebanyak 9 unit turut mengalami kerusakan.
Baca juga: Sepasang Lansia Kaget Saat Pulang, Rumahnya Hancur Diterjang Angin Kencang
Sementara itu, Koordinator bidang data dan informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Jambi Annisa Fauziah, pemicu cuaca ekstrem di wilayah pantai timur karena perubahan iklim.
Cuaca ekstrem itu, kata Annisa, bentuknya beragam mulai dari angin kencang sampai gelombang tinggi.
Pada periode 2015-2020 tren kenaikan gelombang laut terus berubah, terkadang mencapai 6-8 meter.
Begitu juga dengan kecepatan angin, senantiasa berada di atas rata-rata mencapai 30-40 kilometer per jam.
“Normalnya itu 10 kilometer per jam,” kata dia.
Tidak hanya itu, tren suhu bulanan terus menghangat sekitar 0,185 derajat secara akumulatif 10 tahun terakhir.
Pihaknya juga terus memperbarui situasi dan membagikan informasi peringatan dini terkait potensi cuaca ektstrem khususnya di wilayah pantai timur Jambi.
Hal itu dilakukan agar masyarakat waspada akan potensi bencana terkait perubahan iklim tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.